ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Berikut Target yang Tak Bisa Dicapai Jokowi Jelang Periode Pertama yang Hampir Habis

Periode pertama Pemerintahan Presiden Joko Widodo tinggal menghitung hari atau tepatnya seminggu lagi.

instagram/jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) 

TRIBUNPAPUA.COM - Periode pertama Pemerintahan Presiden Joko Widodo tinggal menghitung hari atau tepatnya seminggu lagi.

Pada 20 Oktober 2019, kepemimpinan Jokowi akan masuk ke periode kedua setelah memenangi Pemilihan Presiden 2019.

Banyak hal dilakukan Jokowi pada periode pertamanya, sebut saja yang paling bisa terlihat yakni pembangunan infrastruktur secara besar-besaran.

Jokowi Janji Cek Sinyal Palapa Ring ke Papua setelah Pelantikan Presiden

Namun di balik itu, ada berbagai hal yang tak sesuai target.

Salah satunya yakni pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen.

Pada 2014 silam, Jokowi menargetkan pertumbuhan ekonomi 7 persen di periode pertamanya.

“Setiap tahun ingin ada pertumbuhan ekonomi yang lebih baik seperti yang sudah saya sampaikan," ujar Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (23/12/2014).

"Paling tidak, setelah tiga tahun ke depan kita sudah memiliki pertumbuhan di atas 7 persen,” sambungnya saat itu.

Sebut Hubungannya dengan Jokowi Mesra, Prabowo: Banyak yang Enggak Suka Mungkin Ya?

Namun hingga seminggu sebelum periode pertamanya selesai, target Jokowi itu tak pernah tercapai.

Dari 2015 hingga 2018, ekonomi hanya mampu tumbuh berturut-turut 4,88 persen, 5,03 persen, 5,07 persen dan yang tertinggi sebesar 5,17 persen.

Sementara itu pertumbuhan ekonomi pada 2019 yakni 5,07 pada kuartal I dan 5,05 pada kuartal II.

Sisanya, belum diumumkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Meski begitu target pertumbuhan ekonomi 2019 tak jauh-jauh dari angka 5 persen.

Artinya, masih jauh dari target 7 persen.

Ekonom A. Prasetyantoko sempat mengatakan bahwa tak tercapainya target pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen disebabkan faktor ekonomi global.

Soal Pengumuman Kabinet Kerja Jilid II, Jokowi: Mungkin di Hari Pelantikan atau Sehari Setelahnya

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved