ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Seorang Suami Bunuh Istrinya dan Kejar Anaknya dengan Golok, Diduga Bermotif Cemburu

Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang suami terhadap istrinya sendiri, diduga karena motif cemburu.

(KOMPAS.COM/HUMAS POLRES JOMBANG)
Kapolsek Mojowarno, AKP Yogas, menunjukkan benda tajam yang yang digunakan pelaku untuk membunuh istri dan melukai anaknya. Peristiwa pembunuhan dan penganiayaan itu terjadi di Dusun Ngenden, Desa Rejoslamet, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat (31/7/2020) malam. 

TRIBUNPAPUA.COM - Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang suami terhadap istrinya sendiri, pada Jumat (31/7/2020) malam, diduga karena motif cemburu.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Dusun Ngenden, Desa Rejoslamet, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Safa'at (49), sang pelaku pembunuhan, menghabisi nyawa Sri Istuningati (48), pada Jumat malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Perempuan yang dibunuh pelaku dengan sebuah golok di kamar lantai bawah tersebut, merupakan istri dari pelaku.

Kapolsek Mojowarno, AKP Yogas mengungkapkan, pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan itu.

Takmir Masjid Kejar-kejaran dengan Pencuri Kambing Kurban, Pelaku Lempar Kambing ke Jalan

Dari lokasi kejadian, sebut Yogas, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, salah satunya sebuah golok yang masih terdapat bercak darah.

Benda tajam itu diduga menjadi alat untuk membunuh korban dan melukai Noval Fitri Choirul Huda (19), anak kandung pelaku dan istrinya.

Dikatakan Yogas, Safa'at, sang pelaku pembunuhan, berhasil diringkus polisi, pada Jumat malam. 

Menurut dia, berdasarkan hasil penyelidikan awal, pelaku tega membunuh istrinya karena faktor cemburu.

"Dugaan awal (motif) karena cemburu dan uang. Tapi untuk lebih jelasnya kita tunggu hasil penyelidikan dari Polres Jombang," kata Yogas, saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (1/8/2020) siang.

Pulang dari Amerika Serikat

Dijelaskan Yogas, pelaku sejak beberapa tahun lalu berada di Amerika Serikat dan baru pulang ke rumah keluarganya, sekitar 4 bulan lalu.

"Pelaku baru pulang dari Amerika, kira-kira empat bulan yang lalu," ungkap dia.

Pengakuan Ayah yang Tega Cabuli Anaknya Selama 8 Tahun: Khilaf dan Sering dalam Kondisi Mabuk

Dia menambahkan, kasus pembunuhan yang melibatkan korban dan pelaku dalam 1 keluarga tersebut kini ditangani Polres Jombang.

Sebagaimana diberitakan, Seorang laki-laki di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diringkus polisi setelah menghabisi nyawa istri dan melukai anaknya, Jumat (31/7/2020) malam.

Peristiwa pembunuhan dan penganiayaan itu terjadi di Dusun Ngenden, Desa Rejoslamet, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.

Safa'at (49), sang pelaku pembunuhan, menghabisi nyawa istrinya, Sri Istuning Ati (48), dengan sebuah golok di dalam kamar lantai bawah.

Usai membunuh istrinya, pelaku naik ke lantai dua dan hendak membunuh Noval Fitri Choirul Huda (19), dengan alat yang sama.

Istri pelaku yang menderita luka akibat benda tajam pada bagian kepala dan leher, menghembuskan nafas terakhir di lokasi kejadian.

Adapun Noval, anak kedua dari pelaku, menderita luka akibat sabetan benda tajam pada bagian kepala dan saat ini mendapatkan perawatan intensif di RSK Mojowarno.

(Kompas.com/ Kontributor Jombang, Moh. Syafií)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suami Habisi Nyawa Istri Pakai Golok, Polisi Duga karena Motif Cemburu"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved