Identitas 4 Orang Diduga KKB Anggota Joni Botak yang Ditangkap, Ada Pelaku Penembak Bus Freeport

TRIBUNPAPUA.COM - Sebanyak empat orang diduga anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Joni Botak berhasil ditangkap aparat di Jalan Trans Papua (Mimika-Nabire) pada Sabtu (13/3/2021).

Dari keterengan Kapolres Mimika AKBP I Gusti Era Adhinata menungkapkan penangkapan terjadi pada Sabtu pagi pukul 10.05 WIT.

Tim Satgas Gakkum Timika  meninggalkan Posko Gakkum Timika menuju Kali Pindah-pindah Distrik Iwaka untuk melakukan hunting terhadap target penyuplai bahan makanan untuk KKB pimpinan Joni Botak.

Pada pukul 11.45 WIT, tim gabungan mendeteksi seorang penembak dari KKB Kali Kopi AE, yang kemudian diyakini berada dalam sebuah kendaraan Toyota Avanza warna putih melintas dan melaju dari arah kota Timika kearah PT PAL.

• Kronologi Penangkapan 4 KKB Pimpinan Joni Botak, Aparat Sempat Buntuti Mobil Mereka

Aparat pun melakukan pengadangan dan berhasil melumpuhkan empat orang.

"Pada pukul 11.50 WIT, selanjutnya tim melakukan pembuntutan dan berhasil menghadang kendaraan tersebut dan mengamankan 4 orang yang berada di dalam kendaraan," kata Era.

"Selanjutnya mereka dibawa ke Posko Gakkum Nemangkawi wilayah Timika untuk dilakukan pemeriksaan."

Keempat orang yang ditangkap itu adalah Tinus Jangkup, Ter Jangkup, Jerinus Jangkup dan Eno Kula.

Dalam penangkapan itu, petugas mengamankan sejumlah barang bukti.

Di antaranya, empat ponsel dan dokumen-dokumen TPNPN OPM. 

Keempat anggota KKB yakni Tinus Jangkup, Ter Jangkup, Jerinus Jangkup, dan Eno Kula.

Polisi menyebutkan bahwa Ter Jangkup telah terlibat dalam sejumlah aksi penembakan di wilayah PT Freeport.

Baca juga: Penerbangan ke Wangbe Papua Ditutup Sementara setelah Insiden Penyanderaan Pesawat Susi Air oleh KKB

Ter Jangkup merupakan pasukan Joni Botak yang bergabung pada awal tahun 2018.

Di Bulan Maret 2020, ia pernah melakukan penembakan kepada bis Freeport di Utikini atas perintah kelompok KKB Lekahak Telenggeng.

Sementara Jerinus Jangkup merupakan anggota pasukan Joni Botak yang bertugas sebagai pengantar bama untuk pasukan.

Ia juga pelaku dari pembakaran Gereja Opitawak serta pelaku penembakan dari bawah Tower menara sutet Mile 53.

Sedangkan alasan turun ke Mimika, untuk membayar mas kawin kepada istri keduanya.

"Alasam turun ke Timika adalah untuk membayar mas kawin kepada Istri keduanya, Melkiana yang tinggal di SP 1 Mimika."

Berita lainnya terkait KKB Papua

(TribunPapua.com)