UMKM PAPUA
Noken Papua, Berikut Lokasi Penjual dan Harganya di Kota Jayapura
Belum ke Papua rasanya kalau tak beli noken. Noken kulit kayu berkisar Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu, tergantung ukuran dan kerumitan pengerjaannya.
Penulis: Stella Lauw | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan TribunPapua.com, Nandi Tio Effendy
TRIBUNPAPUA.COM, JAYAPURA - Belum ke Papua rasanya kalau tak beli noken. Ungkapan ini sering terdengar di kalangan para wisatawan atau traveler yang menginjakkan kakinya di Bumi Cenderawasih, Papua.
Noken merupakan tas rajut khas Papua, yang memiliki makna filosofis; sebagai identitas orang Papua, dan tempat menggendong sekaligus memberikan kehangatan bagi anak.
Umumnya, noken dibuat para mama-mama di 28 kabupaten dan satu kota di Papua. bahannya adalah kulit pohon genemo (melinjo).
Masing-masing daerah memiliki corak noken berbeda, mulai bentuk, warna hingga motifnya.
Baca juga: Panitia Gebyar PON XX Dinilai Tak Akomodir Mama-Mama Penjual Noken di Jayapura Papua
Dahulu, noken berfungsi sebagai tas pengangkut hasil kebun, kini menjadi pilihan utama karena multi fungsi, ringan, kuat dan terlihat menarik.
Penggunaan noken ini pun kini digemari sebagai waistbag (tas gantung) di kalangan milenial.
Ketua Sanggar Noken Anniya, Merry Dogopia (48) mengatakan noken harus tetap dilestarikan. Sebab, telah melekat dengan identias orang Papua.
“Saya senang melihat anak-anak muda Papua tetap pakai noken ke sekolah atau sekedar belanja di pasar,” ujar Merry.
Dia mengatakan, saat ini noken dirajut dari benang wol. Mayoritas menggunakan benang yang berwarna cerah. Proses pembuatan sebuah noken sekitar 24 jam.
Pantauan Tribun-Papua.com, Selasa (22/6/2021), mama-mama penjual noken dapat dijumpai di beberapa titik, sekitar Kota Jayapura.
Berikut Tempat Penjualan Noken di Kota Jayapura:
• Distrik Jayapura Utara
Terdapat di Pasar Mama-mama di Jalan Percetakan, sekitar Kantor Pusat Bank Papua, sepanjang Jalan Ahmad Yani dan Sanggar Noken Anniya Jalan Angkasa.
• Distrik Jayapura Selatan
Dapat ditemui di pusat souvenir khas Papua di sekitar Pasar Hamadi.