ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Ngaku Hamil pada Pacar, Remaja 14 Tahun Tewas seusai Disuruh Minum Jamu yang Ternyata Dicampur Racun

Kasus wanita berusia 14 tahun yang ditemukan tewas di lapangan voli di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, akhirnya terkuak.

Editor: Claudia Noventa
TRIBUN BALI/DWI S Ilustrasi
Ilustrasi pembunuhan - Seorang anak 6 tahun yang lari ketakutan membuat warga di Pekon Atar Kuaw, Lampung Barat, pada Sabtu (30/11/2019). 

TRIBUN-PAPUA.COM - Terungkap kasus pembunuhan remaja perempuan 14 tahun yanh ditemukan tewas di lapangan voli Kabupaten Kediri, Jawa Timur, akhirnya terkuak.

Perempuan 14 tahun itu dibunuh pacarnya dengan jamu beracun setelah mengaku hamil.

Diketahui, pacar perempuan itu merupakan laki-laki 15 tahun yang juga tetangganya.

Penemuan sesosok jasad perempuan di lapangan voli Desa Tiru Lor, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, gegerkan warga, Jumat (24/9/2021).
Penemuan sesosok jasad perempuan di lapangan voli Desa Tiru Lor, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, gegerkan warga, Jumat (24/9/2021). (dokumen Polres Kediri)

Baca juga: Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Pecatan TNI yang Gabung KKB Senat Soll Meninggal Dunia

Baca juga: Remaja Putri 14 Tahun Ditemukan Tewas Tergeletak di Lapangan Bola Voli, Dibunuh Pacar Sendiri

Pelaku memberikan jamu itu untuk menggugurkan kandungan korban.

Kepala Kepolisian Resor Kediri AKB Lukman Cahyono mengatakan, pelaku awalnya kebingungan karena mengetahui pacarnya hamil.

Kemudian, pelaku membujuk korban untuk meminum jamu.

Namun, setelah minum jamu tersebut, korban ambruk. Pelaku kemudian kabur.

Korban yang tergeletak di lapangan voli ditemukan oleh seorang warga, Jumat (24/9/2021), sekitar pukul 19.30 WIB.

Jamu Dicampur Racun Ikan

Lukman menerangkan, jamu yang diberikan pelaku kepada korban telah dicampuri racun potas atau racun ikan.

"Korban diberikan minuman jamu yang sudah dicampur potas," jelasnya, Minggu (26/9/2021).

Baca juga: Remaja 16 Tahun Dirudapaksa 3 Orang Laki-laki termasuk Pacarnya, Awalnya Diajak Foto lalu ke Rumah

Jamu beracun itu diberikan saat keduanya janjian bertemu di lapangan voli di daerahnya.

Lukman menjelaskan, korban dan pelaku merupakan tetangga.

Lokasi rumah keduanya pun tak jauh.

"Mereka bertemu selepas maghrib," ujarnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved