Pria Bermasker Beri Amplop untuk Sumbangan Pembangunan Musala, Ternyata Isinya Setumpuk Uang Mainan
Musala Baiturohman di Desa Lebo, Warungasem, Kabupaten Batang, Jawa Tengah mendapatkan sumbangan uang mainan pada Rabu (1/12/2021).
TRIBUN-PAPUA.COM - Musala Baiturohman di Desa Lebo, Warungasem, Kabupaten Batang, Jawa Tengah mendapatkan sumbangan uang mainan pada Rabu (1/12/2021).
Panitia pembangunan saat itu menerima uang mainan itu berjumlah 75 lembar pecahan Rp 50.000 dan disimpan di dalam amplop.
Menurut Subadri, Ketua Panitia Pembangunan Musala, menuturkan pihaknya mengaku ikhlas atas kejadian itu.
Baca juga: Siswi SMP Meninggal saat Longsor di Toraja Utara, Ada 2 Unit Rumah Rusak Terbawa
Baca juga: Negosiasi Massa, Akhirnya Palang Pintu Ruang Kerja Bupati dan Sekda Mimika Dibuka
"Kalau saya biarin sajalah, orang yang nipu, apalagi musala pasti ada ganjarannya," katanya dilansir dari KompasTV.
Sempat hendak dibelanjakan di toko material
Subadri menceritakan, pihaknya tak menaruh curiga ketika menerima amplop itu. Panitia juga tak begitu sadar jika di uang itu tertulis uang mainan.
"Awalnya kami mendapat uang dalam amplop dari pria pakai masker. Katanya sumbangan untuk musala. Terus kami buka ada 75 lembar pecahan Rp 50 ribu dan langsung ke toko material," katanya, Rabu.
Lalu, saat pemilik toko material menunjukkan bahwa uang itu hanya uang mainan, para panitia baru menyadarinya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pembangunan musala tersebut menelan biaya lebih kurang Rp 240 juta. Proses pembangunannya sendiri sudah 14 bulan.
(*)
Berita Daerah Lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dapat Amplop Sumbangan Pembangunan Musala Ternyata Uang Mainan, Panitia: Biarkan Saja..."