Bisa Pakai Cengkeh, Ini 4 Bahan yang Bisa Redakan Rasa Sakit
Banyak orang mengandalkan obat-obatan, tetapi mereka harus siap menanggung efek samping, interaksi obat, atau kecanduan.
TRIBUN-PAPUA.COM - Banyak orang mengandalkan obat-obatan, tetapi mereka harus siap menanggung efek samping, interaksi obat, atau kecanduan.
Namun sebenarnya, Anda dapat mengganti obat-obatan itu dengan bahan alami.
Banyak bumbu dan rempah-rempah dapat dijadikan sebagai obat penghilang rasa sakit.
Baca juga: Cara Manfaatkan Cengkeh sebagai Conditioner Rambut, Begini Langkah Mudahnya
Dilansir dari Health Line, berikut 4 di antaranya yang harus Anda ketahui:
1. Kulit pohon willow
Orang-orang telah menggunakan kulit pohon willow untuk meredakan peradangan, penyebab sebagian besar rasa sakit dan nyeri, selama berabad-abad.
Kulit willow putih mengandung bahan kimia salisin, yang mirip dengan bahan utama dalam aspirin (Bayer).
Awalnya, orang mengunyah kulitnya untuk menghilangkan rasa sakit dan demam.
Sekarang kulit pohon willow dijual sebagai ramuan kering yang dapat Anda buat seperti teh.
Kulit pohon willow sebaiknya hanya dikonsumsi oleh orang dewasa.
Mirip dengan bagaimana aspirin yang dikonsumsi dalam jumlah besar dapat berbahaya bagi anak-anak, kulit pohon willow bisa menjadi racun bagi anak-anak.
2. Kunyit
Kunyit adalah bumbu yang memberi kari warna kuning dan rasa unik.
Ini mengandung senyawa curcumin, antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari molekul radikal bebas yang dapat merusak sel dan jaringan.
Kunyit juga dapat digunakan untuk pengobatan berbagai masalah, termasuk:
- gangguan pencernaan
- bisul
- sakit perut
- psorias
- kanker
Baca juga: Cara Mengolah Cengkeh untuk Hilangkan Jerawat dan Noda Hitam di Wajah