Mother's Day, Bripda Rafly Persembahkan Keberhasilan untuk Sang Mama di Surga

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Aldi Bimantara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Tepat pada peringatan Hari Ibu, Rabu 22 Desember 2021, seorang pemuda asal Kepulauan Yapen Papua bernama Rafly Uruwaya resmi menyandang pangkat Bripda dari institusi POLRI.

Dalam momen penuh kebahagiannya itu, Rafly berkisah kepada Tribun-Papua.com, soal sosok dibalik kesuksesannya, tak lain ialah seorang wanita yang melahirkannya, dipanggilnya "mama".

"Pertama-tama, saya ingin persembahkan pangkat Bripda ini untuk seorang wanita, malaikat tanpa sayap ku, dia adalah sa (saya) pu (punya) mama," katanya dengan nada terharu.

Baca juga: Kurnia Sandy, Eks Penjaga Gawang Timnas Sangsi Indonesia Menang atas Singapura di Leg Pertama

Sambil mengenang sang mama tercinta, Rafly mencoba mendefinisikan arti mama bagi hidupnya dalam satu untaian kata, yakni "Mutiara".

"Mama adalah segalanya bagi saya, satu-satunya harta dari pada hidup saya, beliau kebanggaan buat saya pribadi sampai akhir hayat, walau mama sudah tidak menemani di dunia, tapi saya yakin dan percaya mama lihat dari atas, apa yang saya raih hari ini," jelasnya panjang.

Dikatakan Rafly, dirinya sangat bangga dapat dilahirkan dari rahim seorang wanita asal Serui bernama Klarce Warirowai.

Baginya, mama adalah tumpuan kehidupan dan nafas untuknya hingga detik ini, masih terkenang cerita dari ayahnya semasa hidup, kala Rafly ditimang oleh mamanya dan diajarkan pertama kali untuk mengucapkan kata "mama".

"Saya seorang yatim piatu, ayah saya baru pergi ke pangkuan bapa di sorga, belum lama ini, saat saya masih menempuh pendidikan Polisi," ujarnya.

Baca juga: Hari Ibu dan Sejarah Perjalanannya

Tak mau terlalu berlarut di dalam kesedihan, Rafly mengaku sangat bahagia dapat meraih pangkat Bripda dan dapat menyelesaikan pendidikannya.

"Ini yang dimau atau diinginkan mama, sa bisa sukses dan bisa kembali ke Papua serta mengabdi untuk orang banyak, semoga apa yang saya raih hari ini dapat dijadikan motivasi, saluran berkat untuk orang banyak, terlebih contoh," katanya sambil mengenang.

Dirinya masih terngiang pesan sang mama, yakni jadilah orang jujur dan dengar-dengaran, maka jalan kehidupan dipermudah.

Baca juga: Mama Asli Papua Petronela Merauje Maknai Hari Ibu Sebagai Momen Spesial

"Pesan itu yang selalu saya bawa kemanapun, dan kapanpun," ucap Rafly.

Pria kelahiran Waita 14 Juli 2002 itu, mengaku bangga dapat berhasil menyelesaikan pendidikan dari Pusdik Binmas Lemdiklat Polri Semarang Jawa Tengah.

"Perjuangan ditempa dan dididik selama 5 bulan, dari awal masuk 26 Juli hingga sekarang, puji tuhan bisa lulus, luar biasa kasih tuhan untuk saya, disyukuri," ucapnya dengan penuh syukur.

Kini, Rafly segera kembali ke Papua dalam waktu dekat dan berkumpul bersama keluarga tercinta untuk merayakan Natal dan Tahun Baru. (*)