Level Thailand di Atas Indonesia, Shin Tae-Yong Tak Gentar

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Berdasarkan data laman 11vs11, timnas Indonesia dan timnas Thailand sudah berjumpa 80 kali di laga resmi ataupun persahabatan sejak perjumpaan pertama 31 Agustus 1957.

Dari pertemuan itu, timnas Indonesia lebih banyak kalah dibandingkan menang.

Timnas Indonesia mencatat 25 kemenangan atas Thailand, sebaliknya Thailand mengukir 39 kemenangan atas Indonesia. Sisanya, kedua tim bermain imbang 16 kali.

Di Piala AFF, timnas Indonesia dan Thailand 12 kali bertemu.

Baca juga: Thailand Tanpa Kiper Andalan, Buka Peluang Juara Timnas Indonesia?

Dari semua pertemuan itu, Indonesia cuma tiga kali menang atas Thailand, yakni menang adu penalti 5-4 (3-3) dalam perebutan peringkat ketiga Piala AFF 1998 di Ho Chi Minh City, Vietnam, menang 2-1 dalam penyisihan Grup A Piala AFF 2010 di Jakarta, dan menang 2-1 dalam laga pertama final Piala AFF 2016 di Bogor, Jawa Barat.

Timnas Indonesia sembilan kali kalah dari Thailand yang mayoritas di laga krusial Piala AFF.

Rentetan kekalahan memilukan itu antara lain kalah 1-4 dari Thailand dalam final Piala AFF 2000 di Bangkok, Thailand, kalah adu penalti 2-4 (1-1) dari Thailand dalam final Piala AFF 2002 di Jakarta.

Kalah 0-1 dari Thailand dalam laga pertama semifinal di Jakarta dan kalah 1-2 dari Thailand dalam laga kedua semifinal Piala AFF 2008 di Bangkok, dan kalah 0-2 dari Thailand dalam laga kedua final Piala AFF 2016 di Bangkok yang membuat Indonesia kalah agregat 1-2.

Dari sejumlah fakta tersebut, Thailand adalah tim terkuat di Asia Tenggara saat ini.

Dan Level Thailand berada di atas timnas Indonesia. Walau begitu, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tak gentar.

Malah, pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut menggaransi bahwa anak asuhnya dapat meraih kemenangan dalam laga final nanti.

Baca juga: Gerindra Sarankan Edy Rahmayadi Minta Maaf Soal Insiden Menjewer Kuping

"Pasti ada cara bagaimana mengalahkan mereka. Kami fokus ke pemulihan fisik pemain dan kami menyiapkan strategi bertahan dan open play untuk bermain di final,” kata Shin Tae-yong dikutip dari laman PSSI.

"Fokus kita saat ini pemulihan kondisi fisik para pemain. Kedua bagaimana kita akan menghadapi permainan lawan yang baik, bagaimana kita bertahan dan open play juga untuk melawan Thailand," sambung pelatih asal Korea Selatan itu.

Untuk itu, Shin Tae-yong meminta masyarakat Tanah Air terus mendukung Timnas Indonesia hingga menjadi juara Piala AFF 2020.

Baca juga: Konflik Berkepanjangan, Isak Yando: Oknum di Pusat Stop Bermain

Dapat Dukungan dari Klub Tottenham Hotspur