Wasit Jadi Biang Kerok Kekalahan Persipura dari Arema FC?

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Tyo Effendy

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Persipura Jayapura menyoroti kepemimpinan wasit saat dikalahkan 0-1 oleh Arema FC dalam pekan 21 Liga 1 2021.

Pertandingan yang berlansgung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar itu harus berakhir memiluhkan untuk anak-anak Papua.

Hal tersebut lantaran satu gol kemenangan Singo Edan dinilai tak lepas dari kepemimpinan wasit.

Baca juga: Luncurkan Sekolah Sepak Bola di Jayapura, Hidayatullah akan Cetak Bibit Unggul

Saat itu, tepat pada menit 30 Arema FC mendapat hadiah tendangan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan bek Persipura.

Carlos Fortes selaku striker Singo Edan ditunjuk menjadi algojo tendangan bebas tersebut.

Anak-anak Papua mengikuti intruksi wasit untuk membuat pagar pemain pertahanan di kotak terlarang.

Pagar tersebut terlihat tidak rapat dan wasit memberikan kesempatan Fortes untuk menendang.

Kiper Persipura, Fitrul Dwi Rustapa yang sebelumnnya sudah berteriak soal rapuhnya pagar Mutiara Hitam akhirnya harus menelan pil pahit.

Bola tersebut masuk melewati cela-cela pagar pemain Persipura dan merengsek masuk ke gawangnya.

Usai pertandingan, Pelatih Persipura Alfredo Vera menyesalkan kejadian tersebut.

Baca juga: Tanpa Boaz, Persipura Sedang Membangun Tim Dengan Skuad Muda

"Jika dilihat dari gol Fortes, wasit terlalu jauh memberi jarak untuk pagar pemain," ujar sang pelatih usai laga.

Pada kesempatan yang sama, Kapten Persipura Ian Louis Kabes turut mengecewakan keputusan wasit selama pertandingan.

“Semua tahu keadaan di lapangan bagaimana, kita juga tidak bisa menyalahkan wasit, walaupun memang ada kekecewaan tapi secara teknis kita sudah bermain cukup bagus,” ujar sang kapten.

Baca juga: Carlos Fortes Momok Bagi Persipura, 1 Gol Mematikan di Babak Pertama

Kekalahan tersebut cukup mengkhawatirkan bagi Persipura.

Tren lima laga tak tersentuh kekalahan milik Persipura pun harus terhenti di tangan Singo Edan.

Mutiara Hitam belum beranjak dari urutan ke-15 tabel klasemen BRI Liga 1 dengan koleksi 18 angka.

Kini anak-anak Papua hanya terpaut satu poin dari Persela di zona degradasi. (*)