Lepas 79 Siswa-siswi, Wabup dan Ketua Yayasan Hermon Timika: Tunjukan Integiritas dan Inovatif

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselnus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA – Sebanyak 79 siswa-siswi SMK Hermon Timika dilepas seusai menempuh pendidikan selama tiga tahun.

Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob dan Ketua Yayasan Hermon Timika, Yulian Salossa berharap siswa-siswi telah lulus harus menunjukan integitas dan inovatif.

Dikatahui 79 siswa SMK Hermon ini adalah angakatan XII tahun 2022 yang telah menyelesaikan ujian sekolah yang dilepas melalui acara pelepasan pada hari ini, Sabtu (2/4/2022).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Timika Sisa 29 Orang

“Saya memberikan dukungan serta motovasi agar siswa-siswi lulusan SMK Hermon bisa menjadi anak bangsa dan pemimpin nantinya," kata Johannes Rettob kepada Tribun-Papua.com, Sabtu (2/4/2022) di Hotel Grand Tembaga.

Wabup Rettob pun mengucapkan terimakasih kepada pihak SMK Hermon karena telah mendidik anak-anak Mimika.

Diketahui, SMK Hermon memiliki jurusan yaitu Teknik Otomotiv, Alat Berat, Geologi Pertambangan, Teknik Jaringan Komputer, dan Adminitrasi Perkantoran.

"Kita sama-sama membantu dan berjuang demi membangun Mimika melaui generasi muda agar mereka bisa berguna bagi diri sendiri dan masyarakat," ujarnya.

Wabup Rettob berharap, setelah lulus, siswa-siswi tetap kembangkan apa yang sudah diajarkan oleh guru-guru di sekolah.

"Saya selalu berharap bahwa ke depan lulusan ini selalu koordonasi dan kerjasama dengan pemerintah guna pembangunan Mimika," harapnya.

Baca juga: Setelah Massa Demo Bubar, Kapolres : Situasi Timika Aman dan Kondusif

Ia berkata, saat ini memang SMA/SMK masih wewenang provinsi dan segera akan diusahakan menjadi tanggungjawab Kabupaten Mimika.

Ketua Yayasan Hermon Timika, Yulian Salossa mengatakan 79 siswa-siswi ini akan menyebar di tanah Papua dan Indonesia dan menjadi pejabat.

"Saya sebagai pendiri berkomitmen ke depan akan menjadikan sekolah satu atap mulai dari TK hingga perguruan tinggi," kata Yulian.

Yayasan Hermon Timika sebdiri memiliki SMK dan Kampus STKIP dan memiliki siswa dan mahasiswa cukup banyak.

Baca juga: Demo Tolak DOB Dibubarkan di Timika, Demonstran: Polisi Bukan Musuh Kami!

Dia berkata, 75 siswa-siswi ini dirinya berharap jangan tinggalkan Timika dan melanjutkan pendidikan di Timika saja.

"Timika sudah banyak kampus dan bisa menjadi peluang buat mereka berkarir kedepan demi kemajuan Mimika," ujarnya.

Ia berharap, melalui pendidikan anak-anak bisa menentukan masa depannya sendiri, untuk dirinya sendiri, dan untuk masyarakat," harapnya. (*)