Hukum & Kriminal
Polisi Selidiki Kebakaran yang Menghanguskan 9 Unit Kios di Kompleks Pasar Bomonani Dogiyai
Api menghanguskan 9 unit kios yang terjadi di Kompleks Pasar Bomonani, Distrik Mapia, Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua
TRIBUN-PAPUA.COM,JAYAPURA - Api menghanguskan 9 unit kios yang terjadi di Kompleks Pasar Bomonani, Distrik Mapia, Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua, Sabtu (7/5/2022) dinihari.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan kejadian terjadi sekitar pukul 01.30 WIT dinihari.
Baca juga: 5 Fakta Perosotan Kenjeran Park Surabaya Ambrol, Korban Mayoritas Anak-anak hingga Kata Saksi Mata
Kamal menjelaskan, peristiwa itu bermula tika salah satu korban atas nama Ajilr Manalu menyadari telah terjadi kebakaran.
Lanjut dia, sumber api diduga berasal dari belakang rumah salah satu korban atas nama Syukur, dengan spontan Korban atas nama Anjilr Manalu keluar dari kios sambil meminta pertolongan.
Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Lengserkan Anies dan Ganjar, Digaet NasDem Gantikan Presiden Jokowi?
Api cepat merembes kemana-mana lantaran bangunan kios rata-rata terbuat dari tripleks dan kayu. Lantaran demikian sekejab, si jago merah menghanguskan 9 unit bangunan.
“Setelah menerima informasi tersebut, personel Satuan Reserse Polres Nabire bergegas menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk membantu memadamkan api,"kata Kamal melalui rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com, Sabtu.
Baca juga: Warga Jayapura Diminta Tidak Terprovokasi Isu Demo Tolak Pemekaran 10 Mei, Bupati: Aktivitas Biasa
Kepolisian masyarakat masyarakat yang berupaya memadamkan api, setelah 9 unit banguna ludes dilahap si jago merah.Tak ada orban jiwa dalam kejadian itu, namun kerugian materil ditaksir mencapai Rp 2 miliar.
“Hingga kini kasus kebakaran itu masih dalam tahap proses penyelidikan oleh Satuan Reserse Polres Nabire,"ujarnya.
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok, Minggu 8 Mei 2022: Taurus Dapat Kejutan, Sagitarius Impulsif
Ia mengimbau kepada seluruh warga di Provinsi Papua agar mengecek alat-alat listrik yang berada dirumahnya.Lantaran, tambah dia, sebagian besar kasus kebakaran dipicu konsleting arus listrik.(*)