KKB Papua
Masih Ingat Mayjen Teguh Pudjo? Pangdam Mulawarman Kini Kirim 450 TNI ke Papua: Tumpas KKB
Baru-baru ini, Sang Jenderal baru mengirim 450 prajurit jajarannya ke Papua untuk membantu tugas teritorial.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Masih ingat Mayjen Teguh Pudjo Rumekso?
Ia adalah sosok perwira tinggi bintang dua TNI yang dulu disebut-sebut berpotensi menjadi Pangkostrad, sebelum jabatan itu diduduki Letjen Maruli Simanjuntak, menantu Luhut Binsar Pandjaitan.
Mayjen Teguh Pudjo Rumekso kini menjabat Pangdam VI/Mulawarman, bermarkas di Kalimantan Timur.
Teguh merupakan peraih gelar Adhi Makayasa (lulusan terbaik) Akmil 1991.
Baru-baru ini, Sang Jenderal baru mengirim 450 prajurit jajarannya ke Papua untuk membantu tugas teritorial.
Ratusan pasukan TNI itu dari Satuan Batalyon Infanteri Raider 600/Modang, Kalimantan Timur.
Baca juga: 450 Prajurit TNI Kalimantan Dikirim ke Papua, Segera Tumpas Kelompok Kriminal Bersenjata?
Para prajurit TNI yang berangkat didampingi oleh keluarganya masing-masing.
Suasana haru pun terjadi ketika prajurit hendak naik kapal untuk meninggalkan Kota Balikpapan.
Tampak sejumlah istri dari para prajurit serta anaknya tidak kuasa menahan tangis saat dipeluk suaminya.
Bahkan sempat ada yang memaksa ikut naik ke kapal bersama ayahnya.
Teguh mengatakan, para prajurit ini dikirim untuk menjalankan operasi teritorial sekaligus pembinaan terhadap masyarakat di Papua.
Rencananya para prajurit TNI ini akan bertugas di Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, Kabupaten Asmat dan Kabupaten Yahukimo.
"Jadi mereka membantu satgas organik di sana, Kodim dengan Koramil. Nanti mereka berlayar ke Ambon, Maluku untuk transit. Diperkirakan tanggal 22 Mei 2022 mereka baru tiba di Timika," tutur Teguh.
Baca juga: Duka Keluarga Sopir Truk yang Tewas Dibunuh KKB, Tangis Histeris Sambut Jenazah hingga Istri Pingsan
Mengenai konflik di Papua, Teguh mengatakan situasi yang terjadi sangat dinamis, para prajurit diminta untuk bergerak mengikuti keadaan di sekitarnya.

Bekal pembinaan dan pelatihan yang telah diberikan sebelum berangkat, para prajurit tersebut akan mengimplementasikan pembinaannya kepada masyarakat.