ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pemilu 2024

Muncul Calon Pemimpin Jakarta Jelang Pemilu 2024, Masih Muda, Pecah Suara Prabowo hingga Anies?

Muncul nama tokoh muda sebagai pendatang baru dalam bursa Capres 2024 pilihan rakyat. Inging menguasai Jakarta. Siapa dia?

Tribunnews
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

TRIBUN-PAPUA.COM - Politik di Tanah Air mengalami patamorgana. Tensinya semakin naik menjelang Pemilu 2024.

Berbagai figur berebut ruang pencitraan meski ketokohannya belum diumumkan partai koalisi.

Sejumlah partai menyatakan koalisi. Sementara lainnya masih menahan nafsu dan ambisi politik.

Soal siapa sosok calon pengganti Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin Indonesia ke depan, masih abu-abu.

Terbaru, nama Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto memuncaki popularitas dalam survei Poltracking Indonesia.

Baca juga: Dipandang Sepele, Sosok Ini Justru Berbahaya: Malah Geser Prabowo dan Anies Jelang Pilpres 2024

Menyusul Menteri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda menjelaskan tiga nama tersebut memiliki elektabilitas tinggi dalam bursa Capres 2024.

"Yang berpotensi jadi capres kuat itu baru 3 orang, Prabowo, Ganjar, Anies. Angka mereka tidak terpaut tinggi," ujar Hanta dalam jumpa pers di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (9/6/2022).

Hanta menyebut Prabowo menjadi yang paling populer dengan 81,2 persen.

Kemudian, disusul Anies dengan 70,3 persen, dan Ganjar dengan 66 persen.

Figur Penantang Baru

Belakangan, muncul nama tokoh muda sebagai pendatang baru menjelang Pemilu 2024.

Sosok itu adalah Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Hanya, namanya muncul dalam berbagai lembaga survei terkait Pemilihan Gubernur DKI maupun Jawa Tengah pada Pilkada Serentak 2024.

Gibran muncul dalam survei yang dilakukan oleh Charta Politika pada Februari 2022.

Dalam survei itu menunjukkan putra sulung Presiden Jokowi paling banyak dipilih masyarakat Jawa Tengah dalam pilkada.

Baca juga: Waduh, Tiga Menteri Ini Bakal Dilengserkan Jokowi Bila Nasdem Berkoalisi dengan Demokrat?

Belum lama, suami Selvi Ananda muncul dalam survei ahli yang dilakukan oleh Centre for Strategic and International Studies (CSIS).

Ada 10 nama calon gubernur pengganti Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2024 dalam survei tersebut.

Nama Gibran sendiri berada di urutan ketujuh di bawah Wali Kota Semarang Hendar Prihadi.

Tak hanya itu, sejak Gibran memimpin Solo, banyak petinggi partai politik (parpol) di tanah air yang berkunjung ke Solo.

Gibran Rakabuming Raka beorasi di atas panggung di halaman kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Panti Marhaen, usai dirinya resmi mendaftar sebagai bakal calon wali kota Solo untuk periode 2020-2025, Kamis (12/12/2019).
Gibran Rakabuming Raka beorasi di atas panggung di halaman kantor DPD PDIP Jawa Tengah, Panti Marhaen, usai dirinya resmi mendaftar sebagai bakal calon wali kota Solo untuk periode 2020-2025, Kamis (12/12/2019). (KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA)

Mereka berbondong-bondong menemui Gibran baik di rumah dinasnya Loji Gandrung, maupun kantornya di Balai Kota Solo, Jawa Tengah.

Seperti Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah, Ketua Umum PSI Giring Ganesha, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dan lain-lain.

Pakar Psikologi Politik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo Moh Abdul Hakim menilai sangat mungkin Gibran naik kasta politik pada Pilkada Serentak 2024, baik maju DKI Jakarta maupun Jawa Tengah.

Meski pengalamannya dianggap masih dini di dunia perpolitikan,  tidak menjadi persoalan.

Menurut dia, politik dipengaruhi dua hal. Pertama kemampuan atau kinerja.

Kemudian kedua, kepentingan publik atau popularitas atau elektabilitas.

"Terkait dengan elektabilitas ini Gibran sekarang momen. Saya lihat berdasarkan survei-survei populasi munculnya Gibran sebagai salah satu kandidat di Jawa Tengah dan di Jakarta sekarang ini menunjukkan sebagian masyarakat tidak menghitung lagi soal dia terlalu dini atau tidak," kata Abdul Hakim saat dihubungi, Kamis (9/6/2022).

"Sebagian masyarakat menganggap apapun rekam jejaknya walaupun pengalaman politiknya masih terbatas, Gibran diharapkan maju sebagai Gubernur Jateng."

Baca juga: Dianggap Berbahaya di Pilpres 2024, Sosok Ini Bakal Dilengserkan Sebelum Tahta Jokowi Berakhir?

"Jadi ini menunjukkan di sisi lain masyarakat tidak terlalu mempertimbangkan faktor lamanya jam terbang. Itu bukan sesuatu yang diperhatikan masyarakat. Melihat elektabilitas itu," sambung dia.

Abdul Hakim mengungkap banyak parpol yang mendorong Gibran untuk maju Pilkada DKI Jakarta maupun Jateng, meski ayah Jan Ethes Srinarendra itu tetap menyatakan dirinya fokus di Solo.

Dia menilai dorongan tersebut karena banyak parpol yang tidak memiliki kandidat yang dianggap populer selain Gibran untuk maju di Pilkada DKI Jakarta maupun Jateng.

"Sangat besar kemungkinannya (maju Pilkada DKI Jakarta atau Jateng). Walaupun Gibran berkali-kali menyatakan fokus ke Solo, tetapi ada parpol-parpol punya kepentingan mendorong Gibran maju di Jateng dan DKI Jakarta.

Mengapa demikian? Balik lagi urusan soal bagaimana memperoleh dukungan. Karena parpol-parpol yang sekarang ini tidak punya kandidat baik di Jateng maupun DKI," terangnya.

Baca juga: Prabowo Puncaki Bursa Capres 2024, Disusul Puan: Ganjar Lengser?

Jika parpol tersebut bisa mengusung calon sendiri dan menang, ungkapnya akan memperoleh efek elektoral dari kemenangan tersebut.

"Sehingga majunya Gibran ke Jawa Tengah dan DKI Jakarta tidak hanya pilihannya Gibran, tapi sangat tergantung pada kepentingan parpol-parpol untuk di Jateng dan Jakarta saat ini, terutama parpol pengusung," kata dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nama Gibran Muncul di Berbagai Survei Jelang 2024, Pakar UNS: Sangat Mungkin Naik Kasta Politik"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved