Pemilu 2024
Lengserkan Jokowi, Partai Gerindra Umumkan Sosok Capres, Didukung Ulama dan Tokoh Politik Kunci
Prabowo Subianto bakal diumumkan Partai Gerindra pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra yang bakal digelar pada akhir Juli bulan ini.
Diketahui, jikalau maju dalam kontestasi Pilpres 2024, maka Prabowo telah merasakan kompetisi Pilpres dalam 15 tahun belakangan.
Mantan Danjen Kopassus itu telah mulai ikut Pilpres kala menjadi cawapres bersama Megawati Soekarnoputri pada Pilpres 2009.
Baca juga: Kans Geser Jokowi, Murid Gus Dur Digaet Jadi Cawapres Prabowo Subianto, Ini Profilnya
Kemudian, Prabowo menjadi capres pada Pilpres 2014 dengan berpasangan bersama Hatta Rajasa.
Pada Pilpres 2019, Prabowo kembali mencalonkan diri sebagai Presiden RI dengan berpasangan bersama Sandiaga Uno.
Bertemu Surya Paloh
Sekalipun Prabowo Subianto mengaku tak ada agenda khusus dalam pertemuan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Pengamat Politik M Qodari tak sependapat.
Qodari menyebutkan, pertemuan Prabowo dengan Surya Paloh membuka ruang kemungkinan yang sangat lebar bagi peta politik akan datang.
"Ini manuver politik terbaru yang sangat menarik," kata Qodari ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (1/6/2022).
Baca juga: Lengserkan Jokowi, Surya Paloh Kawinkan Dua Sosok Ini sebagai Penerus Tahta Presiden dan Wapres RI
Dengan pertemuan di Gondangdia itu membuka peluang Prabowo berpasangan dengan Cawapres yang diusung dari Partai NasDem.
"Kalau Gerindra koalisi dengan NasDem di Pilpres 2024 maka capres-nya sudah pasti Prabowo. Kebetulan kursi Gerindra (di parlemen) lebih besar dari NasDem," ujar Qodari sambil menambahkan jika dua partai ini berkoalisi maka bisa mengusung capres-cawapres di Pilpres 2024.
Temui Jokowi
Prabowo juga diketahui telah bertemu Presiden RI Joko Widodo, tepatnya saat Idulfitri 2022 lalu.
Dalam konferensi pers, Jokowi juga mengungkapkan tidak ada perbincangan terkait politik ataupun ekonomi tetapi hanya hal-hal ringan yang dibicarakan.
“Tadi kami banyak berbincang tetapi hal-hal yang ringan-ringan. Bukan politik, ekonomi juga ndak, ringan-ringan semua yang kita bicarakan. Saya rasa yang paling penting sudah saling silaturahmi, dan juga saling bermaafan.”
Baca juga: Pasang Strategi Lengserkan Zulkifli Hasan, Orang Kepercayaan Jokowi Didukung Jadi Capres PAN
“Yang paling penting itu,” tuturnya seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/presiden-joko-widodo-jokowi-11.jpg)