ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Liga 1

Presiden Jokowi Terima Surat 'Cinta' dari FIFA, Ini Isinya!

Pecinta sepak bola Indonesia patut bersyukur karena otoritas sepakbola dunia FIFA tak menghukum Indonesia akibat Tragedi Kanjuruan pada 1 Oktober 2022

Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Calvin Erari
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan kunjungan ke Papua beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-PAPUA.COM – Pecinta sepak bola Indonesia patut bersyukur karena otoritas sepakbola dunia FIFA tak menghukum Indonesia akibat Tragedi Kanjuruan pada 1 Oktober 2022 lalu.

Hal ini dikatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah mendapat surat dari FIFA.

"Berdasarkan surat tersebut, alhamdulillah sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA," tutur Jokowi.

Baca juga: Tak Beri Sanksi ke Indonesia, FIFA akan Berkantor di RI untuk Bentuk Tim Transformasi Sepak Bola

Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah Indonesia bersama-sama dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia.

Hal tersebut merupakan satu di antara poin dalam surat dari FIFA yang diterima oleh Presiden sebagai tindak lanjut pembicaraan dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, pada 3 Oktober lalu.

 

 

"FIFA bersama-sama dengan pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia dan FIFA akan berkantor di Indonesia selama proses-proses tersebut," ujar Jokowi dalam pernyataannya dari Istana Merdeka yang disiarkan pada Jumat (7/10/2022) malam.

Selanjutnya, Kepala Negara memaparkan bahwa akan dilakukan langkah-langkah kolaborasi antara FIFA, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), dan pemerintah Indonesia untuk melakukan lima hal.

Pertama, membangun standar keamanan stadion di seluruh stadion yang ada di Indonesia.

Kedua, memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional.

Baca juga: Singgung Regulasi FIFA dalam Pertandingan Sepak Bola, Frits Ramandey: Harus Disosialisasikan!

Ketiga, melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub bola di Indonesia, termasuk perwakilan suporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama.

Keempat, mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada.

Kelima, menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya. Di akhir pernyataannya, Presiden Jokowi menyebutkan bahwa Presiden FIFA, Gianni Infantino, juga akan berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.

"Nanti, Presiden FIFA akan datang ke Indonesia pada Oktober atau November untuk berdiskusi dengan pemerintah," tambah Jokowi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul - Jokowi Terima Surat dari FIFA, Ini Isi Lengkapnya

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved