YPMAK
Tim Monev YPMAK Tinjau Program Pokja di Kampung Umar Ararau Kabupaten Mimika
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Tim monitoring evaluasi (Monev) Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) meninjau pelaksanaan Program Kelompok Kerja (Pokja) Kampung Umar Ararau, Distrik Mimika Barat Jauh, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua.
Baca juga: Malam Tak Halangi Tim Monev YPMAK Berdialog Bersama Warga Kampung Tapormai Kabupaten Mimika
Kedatangan tim Monev YPMAK dari divisi ekonomi Monika Maramku, Janias Miagoni, Albert Sasia, Marice Korwa selaku, Admin Wadir Program Monev. Sedangkan divisi kesehatan antara lain, Frans Wabiser, Laurensius Moyau, dan Maria Gorety Welerubun, serta humas YPMAK, Victori Emanuel.
"Kedatangan kami membawa dua program, ekonomi dan kesehatan. Kita datang dengan tim menyampaikan pesan pimpinan terkait perjalanan Pokja Kampung," ungkap Wadir Program dan Monev YPMAK, Nur Ihfa Karupukaro melalui, Marice Korwa selaku, Admin Wadir Program Monev YPMAK kepada Tribun-Papua.com.
Ia mengatakan, masukan dan saran dari masyarakat untuk Pokja tahun 2022 dilakukan agar kedepan program ini bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan masyarakat.
"Jadi kebetulan ketua Pokja Kampung Ararau, Amandus Tewa sudah kuliah sehingga akan diganti dengan yang baru. Kita harus memilih Ketua Pokja Baru untuk program selanjutnya," ucapnya.
Emanuel Parapokani akhirnya dipilih warga menjadi ketua Pokja Kampung Umar Ararau mengantikan Amandus Tewa.
Baca juga: Ini Tujuan YPMAK Mendata Marga dan Pentingnya BPJS Kesehatan Untuk Masyarakat Suku Kamoro
Marice Korwa menyebut, program tahun 2022 anggarannya tetap Rp300 juta yang nantinya digunakan untuk membeli perahu. Sisanya untuk program lain di kampung.
Sementara, Staf Divisi Kesehatan YPMAK, Laurensius Moyau menyampaikan di Kampung Umar Ararau ada program YPMAK yaitu kampung sehat.
Ia menayakan kepada masyarakat bahwa, keterlibatan program kampung sehat YPMAK ini bermanfaat atau tidak. Masyarakat menjawab sangat bermanfaat.
Baca juga: Ini Harapan Tim Monev YPMAK saat Cek Pokja Kampung Aindua: Kami Harap Program ini Berjalan Lancar
Sementara Kepala Kampung Umar Ararau, Leander Maita yang Juga sekalu koordinator Pokja mengatakan telah terpilih Ketua Pokja baru yaitu, Emanuel Parapokani dan empat anggotanya yang nantinya akan melanjutkan Pokja kampung Umar Ararau.
Sekedat diketahui di Kampung Umar Ararau terdapat 150 Kepala Keluarga (KK) itu banyak yang keluar dan juga belum melapor.
Kepala kampung juga menayakan terkait pengadaan perahau bisa dapat berapa unit dari Rp150 juta tersebut.
"Program kedepan saya harap bisa disisihkan sedikit untuk masalah pendidikan karena yang kini menjadi perhatian karena kami gunakan dana kampung saja tidak cukup," pungkasnya. (*)