YPMAK

Monev YPMAK di Kampung Akar, Warga Minta Tim Pokja Koodinasi dengan Pemerintah Kampung

Tribun-Papua.com/Marselinus Labu Lela
Tim monitoring evaluasi (Monev) Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) divisi ekonomi dan kesehatan selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) mendatangi Kampung Akar, Distrik Mimika Barat Tengah, Kabupaten Mimika meninjau pelaksanaa Program Kelompok Kerja (Pokja). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA – Tim monitoring evaluasi (Monev) Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) divisi ekonomi dan kesehatan selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) mendatangi Kampung Akar, Distrik Mimika Barat Tengah, Kabupaten Mimika meninjau pelaksanaa Program Kelompok Kerja (Pokja).

"Kami datang untuk mengecek program apa saja yang dilakukan Pokja di Kampung Akar menggukan anggaran YPMAK tahun 2021 senilai Rp 300 juta," kata Staf Divisi Ekonomi, Monika Maramko kepada Tribun-Papua.com.

Kata Monika, selain meninjau pelaksanaan program Pokja dari divisi ekonomi YPMAK juga melakukan pendataan marga dan mengajak warga membuat kartu BPJS Kesehatan.

Baca juga: Datangi Kampung Kipia, Ini yang Dibahas oleh Tim Monev YPMAK

"Jadi hari ini kami dua devisi yang datang untuk melihat kendala dihadapi masyatakat Kampung Akar," ujarnya.

Wadir Program dan Monev YPMAK, Nur Ihfa Karupukaro melalui Admin Wadir Program dan Monev YPMAK, Marice Korwa mengatakan di penghujung tahun 2022 pimpinan minta turun ke kampung di pesisir Mimika melihat pelaksanaan Pokja kampung.

 

 

"Kami sudah mulai dari Potowaiburu sampai kampung Akar. Tujuannya adalah mendengar masukan masyarakat terkait Pokja," katanya.

Lanjutnya, laporan pertanggungjawaban Pokja tahun 2021 segera dimasukan agar proses pencairan dana Pokja tahun 2022 bisa dilakukan.

"Jadi anggran tahun 2022 untuk pengadaan fiber dan mesin demi mendukung operasional Pokja, masyarakat, dan pemerintah. Anggatannya masih sama yaitu Rp 300 juta," ujarnya.

Baca juga: Nakes Kampung Sehat YPMAK Layani Masyarakat di Kampung Umar Ararau Mimika

Sekretaris Kampung Akar, Hubertus Arpikini mengungkapkan pelaksanan Pokja di Kampung Akar berjalan baik.

"Saya pikir ini bagus karena membantu dana desa. Saya mewakili warga agar kedepan koordinasi Pokja dan pemerintah harus lebih ditingkatkan lagi demi kepentingan kita semua," kata Hubertus.

Sementara Ketua Pokja Kampung Akar, Isidorus Tamotani menyebut melalui dana Pokja YPMAK pihaknya sudah membuat parit, lapangan voli, penanaman bunga di halaman gereja, penebangan pohon kelapa, pemberishan lingkungan kampung, gapura selamat datang, penimbunan parit, pembersian sungai.

 

04112022-Monev_YPMAK-2
Tim monev YPMAK saat datangi Kampung Akar, Distrik Mimika Barat Tengah, Kabupaten Mimika.

 

"Selama ini kami tetap bekerjasama pemrintah kampung. Namun ada beberapa kendala pada saat pembuatan Rencana Anggran Biaya (RAB) pemerintah tidak begitu respon," katanya.

Ia menyebut saat mencairkan dana YPMAM dirinya sangat terbuka bahkan menyimpan uang diatas menja untuk disaksikan warga.

"Saya turun bawa dana simpan diatas meja dan disaksikan warga. Upah kerja RAB sesuai petunjuk YPMAK," ujarnya.

Menanggapi hal itu Staf Divisi Ekonomi YPMAK, Monika Maramko berkata koordinasi itu penting karena tujuannya adalah membangun kampung.

"Saya minta koordinasi dan jangan buat jalan baru, petak baru. Tujuan kita untuk bangun kampung," tegasnya. (*)