KKB Papua
3 Jenazah Tukang Ojek Korban KKB Papua Diterbangkan ke Sulawesi Tenggara: Ini Identitasnya
Jenazah dilepas oleh Bupati Pegunungan Bintang, Spey Yan Bidana dan Kapolres AKBP Cahyo Sukarnito serta Forkopimda setempat.
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Tiga jenazah korban serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Pegunungan Bintang diterbangkan ke daerah asalnya, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.
Jenazah korban bernama Nazman alias La Aman (39), La Ati (40), dan La Usu (20) diterbangkan dari Bandara Oksibil dan transit melalui Bandara Sentani, Rabu (7/12/2022) pagi.
Jenazah dilepas oleh Bupati Pegunungan Bintang, Spey Yan Bidana dan Kapolres AKBP Cahyo Sukarnito serta Forkopimda setempat.
Baca juga: 3 Tukang Ojek Tewas Dibantai KKB di Pegunungan Bintang, Nason Mimin Disebut Otak Pembunuhan
Mewakili masyarakat Pegunungan Bintang, Bupati Spey Yan Bidana menyampaikan ucapan duka sekaligus permohonan maaf kepada keluarga korban atas peristiwa ini.
"Saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas kejadian ini. Tidak disengaja melainkan ada tindak kejahatan dari kelompok tersebut," ucapnya.
Karena itu, Bupati Spey meminta aparat keamanan menindak tegas para pelaku yang merupakan KKB.
"Saya berharap aparat TNI dan Polri mengusut tuntas kasus ini sehingga tidak adal lagi korban berikutnya," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, KKB menyerang 6 orang tukang ojek pangkalan di di Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Senin (5/12/2022).
Dua orang tewas di lokasi kejadian, sedangkan satu lainnya sempat hilang dan ditemukan dengan kondisi meninggal.
Sementara tiga lainnya berhasil menyelamatkan diri.
Identitas tiga orang tukang ojek yang dibunuh itu yakni La Usu, La Aman, dan La Ati.
KKB Nason Mimin Otak Pembunuhan
Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito menyebut aksi serangan dan pembunuhan sadis ini dilakukan oleh KKB pimpinan Nason Mimin.
"Dugaan sementara KKB pimpinan Nason Mimin yang melakukan," ungkapnya.
