Terkait Pengawasan Tahapan Pemilu, Bawaslu Merauke: Belum Ada Temuan dan Laporan 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Sharif Jimar

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE – Bawaslu Merauke menyebut hingga saat ini belum menemukan adanya pelanggaran dan temuan dalam penyelenggaraan tahapan pemilu yang dilaksanakan.

 Hal tersebut dikatakan Komisioner Bawaslu Merauke Divisi Pencegahan dan Pengawasan Xaverius Wonmut saat ditemui, Selasa (14/3/2023).

”Belum ada temuan, belum ada laporan,” kata Xaverius kepada Tribun-Papua.com.

Baca juga: Stok Menipis, Bulog Merauke Tetap Jamin Ketersediaan Stok Beras Jelang Ramadhan

Menurut Xaverius dalam tahapan Pemilu 2024, Bawaslu Merauke saat ini melakukan pengawasan terhadap dua tahapan yang telah berlangsung.

Dua tahapan pemilu yang diawasi yakni verifikasi faktual bakal calon anggota DPD RI dan Pelaksanaan coklit yang dilaksanakan oleh Pantarlih yang sesuai tahapan berakhir pada 14 Maret hari ini.

“Ada dua hal sementara berjalan di Merauke saat ini yang pertama yaitu verifikasi administrasi dan faktual untuk DPD, semua berjalan dengan baik, kedua ada coklit,” ucap Xaverius.

Terkait pengawasan coklit, karena keterbatasan personel Bawaslu Merauke menerapkan pengawasan dengan sistim uji petik.

Baca juga: Bulog Merauke Sulit Serap Beras Petani

Uji petik tersebut dilaksanakan dengan mengambil 10 sampel pemilih di setiap TPS untuk memastikan apakan 10 sampel yang dipilih tersebut telah dilakukan coklit yang benar atau tidak oleh pantarlih.

“Kita tetapkan maksimal 10 sampel pemilih setiap TPS, kita pantau apakah pantarlih telah melakukan coklit dan menempelkan stiker, atau menempelkan stiker coklit namun belum di verifikasi, atau sudah diverifikasi namun tidak diberikan stiker,” pungkasnya. (*)