ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

HUT Ke 15 Partai Gerindra

Tak Sesuai Brosur, Kupon Jalan Sehat Sambut HUT-15 Partai Gerindra Tak Dibagikan, Warga Ricuh!

Acara jalan santai tersebut dimulai dari Lapangan Karang PTC Entrop menuju Kantor Wali Kota Jayapura, hingga kembali lagi ke titik start awal.

Editor: Roy Ratumakin
Tribun-Papua.com/Istimewa
TANGKAPAN LAYAR - Seorang warga yang menggenakan baju warga putih berjilbab merah ditampar oleh seorang warga. Hingga berita ini diturunkan, belum dketahui, apakah perempuan berjilbab tersebut adalah panitia yang membagikan kupon sembako gratis atau tidak. 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – "Baju kaos dan kupon door prize dapat diterima di lokasi kegiatan jalan sehat. Dibuka untuk umum."

Begitulah bunyi brosur yang bersebaran di media sosial (medsos) untuk mengajak masyarakat untuk ikut dalam acara jalan santai menyambut HUT ke-15 Partai Gerindra di Kota Jayapura.

Acara jalan santai tersebut dimulai dari Lapangan Karang PTC Entrop menuju Kantor Wali Kota Jayapura, hingga kembali lagi ke titik start awal.

Baca juga: Tak Kebagian Sembako di Peringatan HUT ke-15 Gerindra di Jayapura, Massa: Jokowi 3 Periode

Namun sayang, acara jalan santai tersebut tercoreng dengan tak sigapnya panitia lokal dalam mengantisipasi banyaknya waga yang datang mengikuti kegiatan tersebut.

Saling berebut kupon pun tak telelakan antar panitia penyelenggara dengan warga yang ikut dalam kegiatan tersebut.

Dalam video yang diterima Tribun-Papua.com, ada seorang warga yang menggenakan baju warga putih berjilbab merah ditampar oleh seorang warga.

Hingga berita ini diturunkan, belum dketahui, apakah perempuan berjilbab tersebut adalah panitia yang membagikan kupon sembako gratis atau tidak.

Namun, keberadaan wanita ditengah warga tersebut mengindikasikan dirinya tengah membagikan kupon kepada warga.

Insiden memalukan tersebut terjadi saat acara HUT ke-15 Partai Gerindra dihadiri oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra periode 2020 hingga 2025, Sandiaga Uno.

Bahkan, Sandiaga Uno lah yang membuka giat Jalan Sehat Partai Gerindra di Kota Jayapura tersebut.

Baca juga: Dibuka Sandiaga Uno, Jalan Sehat HUT Gerindra di Jayapura Ricuh: Panitia Dipukul Gegara Kupon Beras

Menanggapi kericuhan tersebut, Ketua DPD Partai Gerindra Papua, Yanni kepada Tribun-Papua.com mengemukakan, sebelumnya pihaknya telah menyediakan sebanyak 5.000 kupon, namun melihat massa yang begitu membludak maka panitia menambah jumlah kupon.

"Bapak dan ibu, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya karena kupon yang disediakan memang terbatas, yakni sebanyak 5.000 kupon, tetapi karena masyarakat masih banyak yang belum kebagian maka disediakan tambahan 5.000 kupon lagi," bebernya.

Ia juga mempertanyakan soal kupon yang disediakan dan pendistribusiannya karena dari masyarakat yang ada banyak yang mengaku belum menerima kupon dari panitia.

"Kami akan cek ke panitia, siapa-siapa saja yang sudah menerima dan kendalanya di mana," tegasnya.

Baca juga: Warga Papua Penuhi Lapangan Karang PTC Entrop Jayapura Ikuti Jalan Sehat HUT Ke-15 Partai Gerindra

Teriakan Jokowi 3 Periode Menggema

Asna Makatita (42), satu di antara warga yang mengantre kupon sembako saat jalan sehat HUT ke-15 Partai Gerindra saat ditemui Tribun-Papua.com, mengaku tak kebagian kupon tersebut.

"Kami memang sebelumnya belum dapat kupon untuk ambil sembako, tapi diinfokan nanti datang saat jalan sehat baru ambil kupon, nyatanya orang penuh sesak begini, saya tidak kebagian," keluhnya.

Asna sendiri sudah datang dari pukul 05.00 WIT, namun tampak kebingungan karena tidak mendapatkan informasi yang jelas soal mekanisme pembagian sembako melalui kupon.

Dari saat jalan sehat yang dipusatkan di Kawasan Lapangan Karang PTC Entrop di Distrik Jayapura Selatan, masyarakat juga sudah tampak mengeluhkan situasi yang berdesak-desakan satu sama lainnya.

Namun, kekecewaan warga tak terbendung lagi karena tidak mendapatkan kupon hingga banyak yang pulang dengan tangan hampa tanpa membawa sembako.

Di lokasi kegiatan, masyarakat banyak yang kecewa berat dan melontarkan kalimat kekesalan terhadap Prabowo Subianto.

"Pilih Jokowi 3 periode saja, Prabowo hanya tipu-tipu masyarakat," teriak warga yang tidak mendapatkan kupon secara bersahut-sahutan. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved