Diskominfo Kabupaten Jayapura Tinjau Tower di Kampung Sisik dan Saskotek Distrik Kaureh

Diskominfo Monitoring Tower di Kampung Sisik dan Saskotek Distrik KaurehLaporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Jayapura monitoring tower BTS Bakti N3T di Kampung Sisik dan Saskotek, Distrik Kaureh, Rabu (3/5/2023).

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon mengatakan dari monitoring kelima yang sudah dilakukan pemilik hak ulayat masih belum terlibat aktif dalam penjualan pulsa dan pemberdayaan untuk lokasi tower. Ia pun akan menindaklanjuti laporan tersebut.

Mengenai pemberdayaan di lokasi tower masyarakat tidak diberikan akses untuk pembersihan. Sehingga rumput naik hampir menutupi pagar.

Baca juga: Warga Kampung Saskotek di Kabupaten Jayapura Kini Nikmati Internet dan Telepon Tanpa Gangguan

Namun layanan komunikasi berjalan dengan baik.

"Banyak rumput yang naik di depan pagar dan di dalam tower, setelah monitoring ini kami akan lakukan pertemuan dengan mitra dari Bakti yaitu PT IBS," ujarnya.

Pembangunan BTS Bakti N3T di Kabupaten Jayapura, katanya, sekitar 100 tower yang diajukan secara bertahap pengerjaan 44 tower hanya 41 tower yang sudah dibangun.

Adapun, tiga lokasi lainnya yakni di Kampung Maruway Distrik Yokari, Kampung Pagai dan Kamikaro di Distrik Airu hingga kini statusnya tertunda.

"Saat ini sudah 41 tower karena masih ada tiga tower yang di tunda karena masalah korupsi yang menjerat Menteri Kominfo, Jhonny Plate sedang berjalan," katanya.

Gustaf menjelaskan arahan dari Plt. Mentri Kominfo, Mahfud MD dan juga Presiden Jokowi pembangunan tower-tower di daerah terpencil tetap dilaksanakan.

Sehingga pengusulan dan aspirasi masyarakat dapat terealisasi.

Baca juga: Pemkab Jayapura Pastikan Akses Jaringan Internet di Ravenirara, Depapre Segera Tertangani

"Kami harap ada penambahan tower yang di usullan nanti. Sementara dari aspirasi warga meminta untuk menambah side atau tower pihaknya akan mengusulkan ke Bakti Kominfo," jelasnya.

Kedepan di Distrik Kaureh, di areal perkebunan kelapa sawit milik PT Sinar Mas rencananya ada penambahan tower untuk 4000 karyawan dan keluarga.

Menyosong Pemilihan Umum 2024 nanti, kapsitas 50-100 orang sebesar 2 Megabyte pihaknya akan mendorong sampai 10 Megabyte.  (*)