Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 9 Halaman 8: Yang Lebih Penting dari Aku
Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 9 Bab 1 halaman 8 tentang teks “Yang Lebih Penting dari Aku”.
Penulis: Astini Mega Sari | Editor: Astini Mega Sari
TRIBUN-PAPUA.COM - Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 9 Bab 1 halaman 8 tentang teks “Yang Lebih Penting dari Aku”.
Sebelum melihat kunci jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 9 Bab 1 halaman 8, siswa dapat terlebih dahulu mengerjakan soalnya sendiri.
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 9 Bab 1 halaman 8 ini hanya sebagai referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 10 Halaman 95-96: Stuktur Teks Negosiasi

Mendiskusikan Isi Teks Deskripsi
Bacalah kembali teks “Yang Lebih Penting dari Aku”.
Bekerjalah dalam kelompok kecil dan bahaslah pertanyaan berikut ini.
Sampaikan pendapat kalian secara bergantian. Salah satu kiat berdiskusi yang sederhana tetapi penting adalah berbicara tidak terlalu panjang dan menyimak pembicaraan orang lain dengan tenang.
1. Bagaimana perasaan kalian ketika membaca cerita di atas?
2. Menurut kalian, tokoh “aku” pada cerita “Yang Lebih Penting dari Aku” laki-laki atau perempuan? Mengapa kalian berpendapat demikian?
3. Pada paragraf 1 tertulis kalimat “Suasana sunyi mengantarkan setiap bunyi dengan setia”. Apa artinya?
4. Apakah kalian paham bahwa peristiwa ini terjadi di rumah sakit? Pada paragraf mana kalian mulai menyadarinya?
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 10 Halaman 9: Teks Laporan Hasil Observasi
5. Pada paragraf 3, bagaimana perasaan tokoh ketika berkata “... mereka semua terikat darah denganku”?
6. Pada paragraf 7, Bahar berkata “Kamu tidak mau bergabung, dan itu mengganggu”. Apa maksudnya?
7.Gambarkan perasaan tokoh dalam paragraf 9 dalam satu kata saja.
8. Apakah menurut kalian judul bacaan di atas sudah tepat? Jika belum, apa judul yang kalian usulkan?
Jawaban
1 Tegang kemudian gembira, bingung, sedih, lega, dan sebagainya.
2. Anak laki-laki.
Karena tokoh "aku" dalam cerita tersebut suka main game dan berani untuk baku hantam dengan sepupunya. Hobi dan sifat tersebut biasanya dimiliki oleh laki-laki.
3. Karena suasana sedang sunyi, setiap bunyi terdengar dengan jelas.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 73: Kaidah Bahasa dalam Hikayat dan Cerpen
4. Paragraf 9 terutama pada kalimat “Operasi berhasil, pasien ada di ruang pemulihan.”
Paragraf 2 mulai menggambarkan anggota keluarga yang menunggu dengan wajah gundah dan lelah. Suasana menegangkan, tetapi tokoh 'aku' tidak bisa pulang.
Kalimat-kalimat ini sudah mulai memberikan isyarat tentang tempat yang tidak menyenangkan, tetapi semua keluarga harus tetap menunggu.
5. Kesal, marah, ingin marah tetapi tidak bisa.
6. Bahar tidak suka karena tokoh 'aku' tidak bersedia bergabung dan berbincang bersama-sama.
7. Terkejut, senang, lega, penasaran, atau perasaan lain.
8. Tepat.
Alternatif jawaban: Belum. Usulan judul: Keluarga Besarku, Malam yang Menegangkan, Akhir yang Melegakan, dan lain-lain.
Sumber: Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas IX, terbitan Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud Ristek
*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(TribunPapua.com)
Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 235: Soal 5 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Dasar-Dasar Pemasaran Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 162: Evaluasi Soal 9 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 235: Soal 4 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Dasar-Dasar Pemasaran Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 162: Evaluasi Soal 8 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 10 Kurikulum Merdeka Halaman 235: Soal 3 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.