Info Papua Pegunungan
Didimus Yahuli: Lokasi Penggerebekan Markas KKB Yahukimo Bukan di Belakang Kantor Bupati!
Secara khusus, Didimus merespons penggerebekan markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) beberapa waktu lalu.
Penulis: Gratianus Silas Anderson Abaa | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Gratianus Silas
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Di momen HUT ke-78 Republik Indonesia, Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli, berharap kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Yahukimo dapat terus terjaga dengan baik.
Hal ini disampaikan Didimus saat Pemkab Yahukimo menggelar Malam Resepsi Kenegaraan di Kediaman Bupati Yahukimo, Sumohai, Papua Pegunungan, Kamis (17/8/2023).
Secara khusus, Didimus merespons penggerebekan markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) beberapa waktu lalu.
Diketahui, aparat gabungan TNI-Polri menggerebek markas KKB di Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Selasa (1/8/2023) lalu.
Baca juga: 4 Insiden Saat HUT ke-78 RI di Papua Selatan: Gubernur Menangis hingga Bendera Bintang Kejora Viral
Adapun lokasi markas KKB tersebut disebutkan berada di belakang Kantor Bupati Yahukimo.
Sebaliknya, Didimus membantah hal itu.
Ditegaskannya bahwa markas KKB yang digerebek tidak berada di lokasi sebagaimana disebutkan.
“Kejadian itu bukan di belakang kantor bupati,” tegas Didimus.
“Itu 10 – 12 kilometer di Kampung Kuasrama. Jauh di sana, bukan di sekitar kota,” jelasnya.
Didimus menyayangkan penyebutan lokasi markas KKB berada di belakang Kantor Bupati Yahukimo.
“Konotasinya, saya dan wakil bupati maupun jajaran Pemkab Yahukimo memelihara KKB atau OPM di belakang kantor bupati,” ujarnya.
“Kami sampai diserang di media sosial, seperti di Snack Video maupun Tiktok,” sambungnya lagi.
Hal ini juga menggiring opini masyarakat luar yang tidak tahu geografis Yahukimo, misalnya masyarakat di pulau Jawa maupun di Jayapura, sehingga menggambarkan lokasi markas KKB tersebut berada di belakang Kantor Bupati Yahukimo.
Padahal, sebaliknya, lokasi markas KKB yang digerebek itu jauh dari Kantor Bupati Yahukimo.
“Di belakang kantor bupati itu ada kantor penanggulangan bencana, ada sekolah, ada jalan menuju ke Kodim, dan juga ada asrama,” jelasnya.
“Jadi, perlu ditegaskan bahwa kejadian itu bukan di belakang kantor bupati,” tambahnya.
Adapun, terlepas dari itu, Didimus berterima kasih kepada aparat keamanan yang menjaga keamanan Yahukimo dengan baik.
“Saya berterima kasih kepada Kapolres Yahukimo dalam menjaga keamanan sehingga kamtibmas bisa terjaga dengan baik,” pungkasnya.
Penggerebekkan Markas KKB Yahukimo
Markas Kelompok Kriminal Bersenjata ditemukan di hutan belakang Kantor Bupati Yahukimo digerebek polisi.
Kontak tembak terjadi hingga mengakibatkan dua anggota KKB tewas dan satu personel polisi terluka.
Penggerebekan dilakukan aparat Kepolisian Polres Yahukimo, bersama Satgas Damai Cartenz dan Brimob Polda Papua, pasca Pos BKO Brimob diserang oleh KKB.
Baca juga: 3 Anggota KKB Papua Ditangkap, Hendak Bunuh Warga Sipil di Yahukimo: Senjata Api Disita
Dari sini, polisi menangkap terduga anggota KKB, hingga terungkap lokasi markas KKB
Nyatanya, tempat persembunyian berlokasi di tengah hutan yang berada di belakang Kantor Bupati Yahukimo.
Saat penggrebekan dilakukan, kontak tembak terjadi.
Sekitar satu jam lamanya, tim gabungan akhirnya melumpuhkan dua anggota KKB.
Namun satu personel polisi juga mengalami luka tembak di bagian kaki kiri.
Di markas KKB, tim gabungan juga mengamankan barang bukti enam senjata api rakitan, 60 amunisi, anak panah, parang dan sebuah kapak. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.