ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Jayapura

BEJAT! Remaja 16 Tahun Ini Setubuhi 5 Teman SMP di Nimbokrang

Diketahui AAF masih berstatus pelajar, sama halnya dengan para korban yang bersekolah di salah satu SMP yang ada di Nimbokrang.

Tribun-Papua.com/ Putri
Penyidik Satreskrim Polres Jayapura saat memeriksa pelaku dugaan persetubuhan di bawah umur. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita

TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI – Bejat, lima kata yang pantas diberikan kepada seorang remaja pria berinisial AAF (16).

Bagaimana tidak, AAF yang masih bocah ingusan itu dilaporkan ke pihak berwajib lantaran diduga menyetubuhi lima gadis di bawah umur, yakni DNS (13), CRA (14), ISZ (15), ZAEW (14) dan NNS (14).

Saat ini kasus yang menyerat AAF dalam penanganan Satuan Reserse Kriminal Polres Jayapura.

“Iya benar kami sedang melakukan pemeriksaan terhadap korban maupun pelaku atas kasus persetubuhan (rudapaksa) di bawah umur,” ungkap Kasat Reskrim AKP Sugarda A.B Trenggoro, Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Polres Jayapura Siagakan Sepertiga Kekuatan Antisipasi Demo ULMWP Besok

Sugarda mengatakan, kasus dugaan persetubuhan terhadap lima gadis belia itu terjadi di Nimbokrang, Kabupaten Jayapura.

Diketahui AAF masih berstatus pelajar, sama halnya dengan para korban yang bersekolah di salah satu SMP yang ada di Nimbokrang.

Dari keterangan yang diperoleh penyidik, persetubuhan anak di bawah umur yang dilakukan pelaku terungkap saat salah satu orangtua korban ZAEW (14) ditelpon salah seorang saksi yang mengabarkan bahwa anaknya telah melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri (pasutri) dengan pelaku.

Lalu, orangua korban memanggil pelaku untuk menanyakan kabar tersebut.

“Saat ditanyakan, pelaku mengakui perbuatannya dan menurut orangtua korban bahwa informasi dari saksi lainnya masih ada empat korban lagi,” kata Sugarda.

Untuk sementara ini baru lima gadis yang dilaporkan menjadi korban pelaku.

Namun tidak menutup kemungkinan masih ada korban lainnya.

“Ya, modusnya belum dapat kami simpulkan sementara masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan," tukas Sugarda. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved