ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Terkini

Detik-detik KM Labobar Terbakar Saat Hendak Bertolak dari Palu ke Papua, Ini Jumlah Kerusakannya

Api diduga kuat berasal dari puntung rokok salah satu penumpang kapal yang dibuang ke tong sampah.

Penulis: Yoshua Hanokh Sinah | Editor: Paul Manahara Tambunan
Tribun-Papua.com/Istimewa
KM Labobar dilaporkan mengalami insiden kebakaran pada Jumat (3/11/2023). Kebakaran kapal Pelni tersebut terjadi sekira pukul 14.30 WITA, saat berlayar dari Pelabuhan Balikpapan menuju Pelabuhan Pantoloan Palu. (Kolase Tribun-Papua.com) 

Laporan Wartawan Tribun-papua.com, Yoshua Hanokh Sinah

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - KM Labobar dilaporkan mengalami insiden kebakaran pada Jumat (3/11/2023).

Kebakaran kapal Pelni tersebut terjadi sekira pukul 14.30 WITA, saat berlayar dari Pelabuhan Balikpapan menuju Pelabuhan Pantoloan Palu.

Api diduga kuat berasal dari puntung rokok salah satu penumpang kapal yang dibuang ke tong sampah.

Karena goncangan, tong sampah tersebut kemudian berguling ke arah styrofoam box yang berada di dek 7 kanan depan hingga api mengenai sekoci kapal.

Api dengan cepat menyebar karena sejumlah barang disekitar dek 7 terbuat dari bahan yang mudah terbakar.

Baca juga: VIRAL Kapal Labobar Terbakar Saat Bergerak dari Palu Menuju Jayapura Papua: Penumpang Berhamburan

Mengetahui adanya kebakaran, para penumpang pun mulai berhamburan lari menyelamatkan diri dari kobaran api dan asap yang sudah mengepul pada bagian dek 7.

Api berhasil dipadamkan sekitar dua puluh menit kemudian oleh seluruh kru kapal dan para penumpang.

Saat KM Labobar sandar di Pelabuhan Pantoloan, pihak KSOP teluk Palu, Basarnas beserta Pelni Palu langsung melakukan evakuasi penumpang dan pemeriksaan lanjutan.

KM Labobar Terbakar di Pelabuhan Pantoloan Palu, Sulawesi Tengah.
KM Labobar Terbakar di Pelabuhan Pantoloan Palu, Sulawesi Tengah. (Kolase Tribun-Papua.com)

Manajer Komunikasi Internal dan Eksternal PT. Pelni (Persero) Ditto Pappilanda, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, semua sudah dapat ditangani dengan baik oleh kru kapal," kata Ditto saat dikonfirmasi oleh Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu (4/11/2023).

Dari hasil pemeriksaan, kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa/luka serta tidak ada kerusakan yang berpengaruh pada mesin kapal dan masih layak untuk melanjutkan pelayaran selanjutnya.

Dari informasi PT Pelni, KM Labobar diperkirakan bersandar di Pelabuhan Pantoloan Palu pada pukul 13.00 WITA, namun karena insiden kebakaran ini, kapal pun bersandar pada pukul 20.30 WITA.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Jayapura-Makassar Agustus 2023, Ada KM Labobar hingga KM Dobonsolo

Setelah dilakukannya evakuasi dan pemeriksaan, KM Labobar dipastikan dapat Kembali beroperasi dan melanjutkan perjalanan dengan tujuan Bitung, Ternate, Sorong, Manokwari, Nabire, Serui, dan tujuan terakhir adalah Kota Jayapura, Provinsi Papua.

Adapun kerugian yang terjadi pasca-kebakaran KM Labobar:

1. Dua Unit Sekoci

2. Empat unit Inflatable Life Raft (ILR)

3. Empat daun pintu kayu Hall A dek 7 kanan

4. Lima kaca bulat

5. Tiga kaca jendela kotak

6. Dua kotak fire box

7. Tiga Kotak penyimpanan life jacket

8. Tangga secoci kayu dua (2) set

9. Pintu besi (rusak)

10. Lampu penerangan luar tujuh (7) unit

11. Speaker toa tiga (3) buah

12. Life jacket 180 buah

13. Keran hydrant satu (1) buah

14. Kursi taman luar empat (4) buah. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved