Papua Terkini
TPNPB-OPM Gelar Upacara Pengibaran Bintang Kejora di Kabupaten Deiyai Papua Tengah
Badii menyerukan kepada seluruh bangsa Papua tetap menjaga api perlawanan serta persatuan menuju kemerdekaan Papua Barat.
Penulis: Noel Iman Untung Wenda | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Noel Iman Untung Wenda
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodap Noukai Deiyai menggelar upacara 1 Desember yang diklaim sebagai peringatan ke-62 tahun kemerdekaan West Papua.
Mereka mengibarkan bendera Bintang Kejora.
TPNPB Kodap 35 Bintang Timur di bawah pimpinan Ananias Ati Mimin dan TPNPB Kodap 31 Noukai Deiyai di bawah pimpinan John Badii dan Aris Mote, secara langsung gelar perayaan dari kedua Kodap.
Dua Kodap ini termasuk mewakili 36 Komando Daerah Pertahanan TPNPB di seluruh Tanah Papua.
Baca juga: Simpatisan OPM Tewas Ditembak di Sorong, DPO Kasus Penyerangan Posramil Kisor Kabupaten Maybrat
Mereka menyatakan 1 Desember 1961 adalah hari embrio kemerdekaan bangsa Papua Barat.
Panglima Komando Daerah Pertahanan (Pangkodap) Jhon Badii mengatakan hal itu di Markas Pusat Komnas TPNPB-OPM, di Deiyai, Papua Tengah, Jumat (1/12/2023).
Secara tertulis kepada Tribun-Papua.com, Badii menyerukan kepada seluruh bangsa Papua tetap menjaga api perlawanan serta persatuan menuju kemerdekaan Papua Barat.
"Tanggal 1 Desember 1961 sebagai hari kemerdekaan Negara Republik Papua Barat yang diakui oleh seluruh komponen rakyat Papua bahkan dunia nasional dan Internasional, maka harus menjaga dan merawat kembali persatuan dalam perlawanan untuk menjemput kemerdekaan bangsa Papua," katanya.

Sementara itu, Aris Mote selaku Staf Kodap XXXI Noukai Deiyai menegaskan, TPNPB menolak semua program pembangunan investasi ilegal di Tanah Papua.
"Karena hal itu mengakibatkan kemunduran perjuangan bangsa West Papua, maka kami hadir sebagai bentuk perlawanan sayap militer di tanah Papua," katanya.
Baca juga: Sejarah Organisasi Papua Merdeka dan Peringatan 1 Desember
TPNPB Noukai Deiyai mengaku siap melawan pemerinath Indonesia untuk merebut kemerdekaaan bagi tanah air bangsa Papua.
"Kami nyatakan sikap bahwa siap melawan penjajah kolonial di tanah West Papua sebagai misi perjuangan kemerdekaan bangsa Papua secara murni," tegasnya.
Ia menambahkan, upacara pengibaran bendera Bintang Fajar di markas pusat Noukai Deiyai telah berlangsung meriah, aman dan lancar.
"Salam kemerdekaan bangsa Papua Barat yang ke 62 tahun," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.