Luncurkan Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras 2024 kepada 8 Kabupaten, Ini Pesan Velix Wanggai

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Arny Hisage

TRIBUN-PAPUA.COM, WAMENA – Penjabat (Pj)Gubernur Papua Pegunungan Velix Fernando Wanggai meluncurkan penyaluran bantuan pangan cadangan beras tahun2024 kepada 8 kabupaten.

Bantuan pangan yang disalurkan sebanyak 233.779 keluarga se Papua Pegunungan dikali setiap keluarga mendapat 10 kilogram beras, Jumat (23/02/2024) di Wamena.

Velix mengatakan program ini merupakan penyaluran beras cadangan pemerintah dalam rangka bantuan pangan kepada masyarakat.

"Ini adalah bukti kehadiran negara dan pemerintah untuk langsung menyentuh kepada setiap kelompok penerima," katanya.

Baca juga: Peduli Pendidikan, Velix Wanggai Kunjungi Mahasiswa Papua Pegunungan di Manokwari

 Menurutnya, program tersebut memiliki makna bahwa ada hal mengenai pengendalian harga beras yang mahal di Papua Pegunungan.

Untuk itu, sambung Velix, ini menjadi perhatian pemerintah untuk terus lebih gencar dalam menyampaikan bantuan sosial dan operasi pasar.

"Program ini membantu masyarakat karena harga beras saat ini bervariasi begitu juga bahan pokok lainya," katanya.

Ia juga berpesan agar ke depan hal tersebut bisa menurun, dalam artian kemandirian dalam mengelola pangan.

"Bagaimana cara sama-sama mendorong menanam padi untuk menghasilkan beras, begitu juga pangan lainnya seperti hipere (ubi)  dan tanaman lainya," terang Velix.

Sementara itu, Kepala kantor Bulog cabang Wamena, Stefanus Kurniawan menyebut, dari 233.779 keluarga penerima akan menerima 10 kilogram yang direncanakan diterima hingga enam bulan ke depan.

Untuk Jayawijaya keluarga yang menerima sebanyak 38.825, Lanny Jaya 40.228, Mamberamo Tengah 11.732, Tolikara 36.957, Yalimo 13.111, Nduga 27.261, Yahukimo 47,512 dan Pegunungan Bintang, 18.153.

"Penyaluran melalui kantor cabang Wamena itu untuk Jayawijaya, Mamberamo Tengah, Tolikara dan Yalimo. Sedangkan Nduga dari kantor cabang Timika, Yahukimo dari Merauke dan Pegunungan Bintang dari kantor wilayah Jayapura," katanya. (*)