OPM Tembak Danramil Aradide
PENEMBAKAN Terhadap Danramil Aradide, Ini Pernyataan OPM
Sebby Sambom mengatakan, penyerangan Oktovianus terjadi pada Rabu, 10 April 2024, sekitar pukul 17.00 WIT.
Penulis: Roy Ratumakin | Editor: Roy Ratumakin
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Pasca-penembakan terhadap Letda Inf Oktovianus Sogalrey, Organisasi Papua Merdeka (OPM) pun mengeluarkan statmen dan bertanggungjawan atas penembakan tersebut.
Hal tersebut dikatakan Juru Bicara OPM Sebby Sambom melalui keterangan tertulis, Senin (15/4/2024).
"Kami yang lakukan dan kami siap bertanggung jawab atas aksi penyerangan ini," ujar Sebby.
Baca juga: Danrem Pimpin Upacara Pemakaman Danramil Aradide, Korban Penembakan OPM di Paniai
Sebby mengatakan, penyerangan Oktovianus terjadi pada Rabu, 10 April 2024, sekitar pukul 17.00 WIT.
Ia menyebutkan, pasukan OPM menyerang Oktovianus saat melewati jalan sepi Trans Paniai-Intan Jaya.
"Serangan ini dipimpin oleh Komandan Operasi TPNPB Kodap XIII Kegapa Nipouda Paniai, Mayor Osea Satu Boma," ujar Sebby.
Setelah menembak Danramil Aradide, OPM pun memberikan empat tuntutan. Tuntutan tersebut yaitu, pertama, melakukan revolusi total untuk kemerdekaan Papua.
Kedua, menolak segala bentuk pembangunan oleh Pemerintah Indonesia di tanah Papua.
Ketiga, siap menembak orang Papua yang membantu TNI-Polri dalam penyerangan OPM.
"Keempat, apa pun yang terjadi jangan cari rakyat sipil tetapi cari kami pasukan TPNPB, sebab itu semua kami pasukan TPNPB yang lakukan sebagai bentuk perlawanan," tandasnya.
Baca juga: OPM Minta PBB Terlibat dalam Pembebasan Pilot Susi Air
Sebagai informasi, penyerangan yang menewaskan Oktovianus juga terkonfirmasi dari Mabes TNI.
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan, pihaknya akan memburu anggota OPM yang melakukan penyerangan tersebut.
Nugraha juga menyebutkan, yang dilakukan oleh OPM adalah pelanggaran hak asasi manusia (HAM) dengan mengambil hak hidup dari Oktovianus.
Ia bahkan menyebut sebagai pelanggaran HAM yang berat. Pasalnya, pembunuhan yang dilakukan kepada Oktovianus dilakukan secara keji dengan tembakan dan sabetan senjata tajam ke bagian kepala dan tangan.
"Apa yang dilakukan OPM adalah pelanggaran HAM berat," paparnya.
Setelah ditemukan, jenazah Oktovianus disebut diantarkan ke pemulasaraan jenazah di RSUD Paniai.
Kemudian, jenazah diantarkan dalam perjalanan darat menuju Nabire untuk disemayamkan di rumah keluarga.
Danramil Aradide Dimakamkan
Komandan Korem (Danrem) 173 Praja Vira Braja, Brigjen TNI Franz Yohanes Purba, memimpin upacara pemakaman almarhum Lettu Inf Anumerta Oktovianus Sogalrey, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nabire, Provinsi Papua Tengah, Minggu (14/4/2024).
Pemakaman yang dilakukan secara militer itu juga diiringi isak tangis keluarga, kerabat dan rekan-rekan sejawat almarhum. Bertindak sebagai komandan upacara, Danramil 1703-02/Tigi, Mayor Czi Jarman Dabang dan diikuti anggota TNI dari sejumlah satuan.
Baca juga: KONFLIK SOSIAL di Nduga Papua Pegunungan, TNI-Polri Sita Alat Perang
Turut hadir dalam upacara pemakaman tersebut, selain jajaran TNI dan Polri, juga Satpol PP Nabire, Forum Pimpinan Daerah di wilayah Papua-Tengah, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, masyarakat, dan keluarga Almarhum Lettu Inf Anumerta Oktovianus Sogalrey.
Pada kesempatan itu, Komandan Korem 173 Praja Vira Braja, Brigjen TNI Franz Yohanes Purba memberikan penghormatan kepada almarhum Lettu Inf Anumerta Oktovianus Sogalrey atas perjuangan dan dedikasinya selama bertugas sebagai Danramil 1703-04/Aradide.
“Atas nama Bangsa dan Negara memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada almarhum Lettu Inf Anumerta Oktovianus Sogalrey,” terangnya.
Selain itu, pihaknya juga memberikan ucapan terima kasih atas kerja dari tim gabungan TNI-Polri yang telah membantu proses evakuasi sampai pemakaman ini.
Sementara itu, putra ketiga almarhum, Letda Inf Viky Ongen Sogalrey berterima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu dari evakuasi sampai pemakaman almarhum.
“Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian pimpinan, serta seluruh anggota jajaran TNI-Polri yang telah membantu dari proses evakuasi sampai pemakaman ayahanda kami,” ucap Viky. (*)
Tribun-Papua.com
OPM Tembak Danramil Aradide
Danramil Aradide
Organisasi Papua Merdeka (OPM)
Sebby Sambon
Oktovianus Sogalrey
Osea Satu Boma
Nugraha Gumilar
Franz Yohanes Purba
PENGAKUAN LENGKAP Anan Nawipa, Anggota OPM Pembunuh Danramil Aradide |
![]() |
---|
Tiba di Timika, OPM Pembunuh Danramil Aradide Akui Perbuatannya |
![]() |
---|
OPM Pembunuh Danramil Aradide Merupakan DPO Polres Nabire dengan Kasus Curanmor dan Curas |
![]() |
---|
Danrem Pimpin Upacara Pemakaman Danramil Aradide, Korban Penembakan OPM di Paniai |
![]() |
---|
OPM Serang Kodim Deiyai, Kapendam Candra Kurniawan: Hoaks |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.