Begini Penjelasan Pemprov Papua Tengah Soal Perluasan Landasan di Bandara Nabire

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Pemprov Papua Tengah terus melakukan berbagai terobosan besar.

Wujud komitmen tersebut, Pemprov Papua Tengah mengembangkan landasan pacu pesawat terbang di Bandara Nabire.

Kepala Dinas Perhubungan Papua Tengah, Washington Lumban Gaol mengatakan, soal pengembangan landasan telah dibahas dan disetujui Kementerian Perhubungan.

Sebab itu, tahapan pengembangan landasan ini sudah dimulai.

"Kita sudah mulai bergerak untuk menghitungnya, dan dalam tahun ini akan dikembangkan oleh Pemprov Papua Tengah," kata Washington kepada Tribun-Papua.com, di Nabire, Selasa, (28/05/2024).

Baca juga: Pasca-kebakaran, Kantor Dinas Koperasi, UMKM, Perindag Papua Tengah Bakal Direlokasi

Kemudian, Pemprov Papua Tengah juga sudah menyiapkan anggaran untuk pengembangan tersebut, dan itu disesuaikan dengan yang dibutuhkan.

"Jadi sekitar awal Juni besok paling kita sudah bisa dapat luas dan panjang landasan yang akan dibangun," ujarnya.

Sementara tujuan dari pengembangan landasan ini untuk mempercepat sektor transportasi.

"Supaya kedepan dapat didarati oleh pesawat-pesawat besar," ujarnya.

Diketahu pengembangan landasan pacu di Bandara Nabire, Pemprov Papua Tengah telah bertemu Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.

Pertemuan tersebut dilakukan di gedung utama Kementerian Perhubungan, di Jalan Medan Merdeka Tim. Nomor 5, Gambir, Jakarta Pusat.

Kemudian pertemuan ini dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk, Sekda Papua Tengah, Anwar Harun Damanik, serta didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Papua Tengah, beserta Kepala Bandara Nabire.

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas tentang hibah pinjam pakai gedung bandara lama Nabire dan MOU perpanjang landasan Bandara Douw Aturure Nabire.

Pj Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk mengatakan, pertemuan dan kerjasama yang dilakukan sangatlah penting, agar kedepan dapat menunjang pembangunan daerah.