12 Nama Calon Pengurus YPMAK Diumumkan, Panitia Seleksi: Tidak Ada Intervensi dari Pihak Manapun

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Panitia seleksi (pansel) perekrutan pengurus Yayayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) telah mengumumkan 12 nama yang telah   melakukan seleksi tahap asesment center.

"Kami sudah lakukukan seleksi tahapan asesment dan medical cek up dan rapat bersama. Berdasarkan hasil seleksi kami sudah tetapkan 12 kandidat yang lolos masuk tahap selanjutnya," kata Juru Bicara Pansel Perekrutan Pengurus YPMAK, Anace Hombore kepada Tribun-Papua.com, Jumat (26/7/2204) di Timika.

Ia mengatakan, 12 nama ini khusus yang nanti menjabat sebagai direktur YPMAK benar-benar berasal dari suku Amungme dan Kamoro dan telah diumumkan melalui website YPMAK dan media.

Baca juga: Kelompok Masyarakat dari Tiga Marga Unjuk Rasa di Kantor YPMAK, Ini Tuntutannya

"Dalam penentuan ini kami pansel tidak ada intervensi oleh siapapun dan pihak manapun. Ini murni hasil seleksi pansel dan konsultan perekrutan PT Ara Indonesia," ucapnya.

Anace menjelaskan, 12 nama diumumkan ini sesuai dengan hasil perolehan nilai pada tes sebelumnya. Semuanya berjalanan sesuai dengan prosedur yang ada.

"Kami yakin ini murni dan tak ada nepotisme selama tahapan seleksi. Untuk tanggapan masyarakat itu merupakan hal biasa," ungkapnya.

Ia menjelaskan, karyawan maupun pengurus YPMAK punya hak sama ikut dalam tahapan seleksi. Tetapi jika ia terpilih maka wajib mengundurkan diri dari jabatan diemban sebelumnya.

"12 nama diusulkan pansel ini nantinya akan ditentukan oleh pembina YPMAK. Para calon juga masih menjalani beberapa tahapan kedepannya seperti sesi wawancara untuk menyampaikan visi misi," ungkapnya.

Ia menegaskan, kewenangan duduki jabatan di YPMAK semua itu urusan pembina sesuai dengan AD/ART sama halnya dengan kinerja pansel selama ini.

"Kami pansel juga bekerja sesuai dengan aturan YPMAK. Kami merasa bahwa apa yang sudah ditetapkan berdasarkan hasil seleksi," katanya.

Ia menyebur, beberapa pengurus YPMAK saat mengikuti seleksi juga gugur karena nilai dan kemampuannya tidak memenuhi standar.

"Jadi 12 nama ini memiliki nilai tertinggi karena semua itu sesuai dengan aturan. Kenapa ada karyawan PTFI terpilih karena dia punya hak. Nanti sebelum ditetapkan maka ia berhenti jadi karyawan," ujarnya.

Menurut Anace, tahapan seleksi di medocal cek up sebanyak 28 orang namun yang lolos 12 dan 16 gugur dalam tahapan tersebut dalan dilanjutian di asesment.

"Kami lakukan semua ini profesional bekerja sama dengan konsultan di mana mereka punya tenaga alhi dalam perekrutan," katanya.

Baca juga: Berikut Nama-nama yang Lolos Tes Potensi Perekrutan Pengurus YPMAK Periode 2024-2029

Lanjutnya, integritas pansel selama ini telah dijaga dengan baik sehingga tak ada isu-isu diluar yang tak benar. Sejauh ini semua berjalan baik dan terbuka.

"Pansel tidak mendukung kandidat manapun karena di dalam pansel itu terdiri dari unsur pemerintah, PTFI, Lemasa, dan Lemasko yang selama ini kami jalan sama-sama," ungkapnya.

Masih menurut Anace tahapan selanjutnya di tanggal 29-30 Juli 2204 akan dilakukan pemeriksaan keaslian berkas. Kemudian pada 1-3 Juli 2024 akan dilakukan tes wawancara oleh pembina YPMAK.

"Nanti tahap wawancara juga kami akan hadir melihat secara langsung. Kami harap proses ini dapat berjalan dengan baik," tandasnya. (*)