Penetapan 25 Anggota DPRD Terpilih Nduga
Konflik Tuntas, KPU Nduga Akhirnya Tetapkan 25 Anggota DPRD Terpilih
Acara penetapan tersebut dihadri Pj Bupati Nduga, Kapolres Dandim, Bawaslu serta perwakilan 18 partai politik peserta Pemilu pada 14 Februari lalu.
Penulis: Noel Iman Untung Wenda | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Noel Iman Untung Wenda
TRIBUN-PAPUA.COM, WAMENA- KPU Kabupaten Nduga menggelar pleno penetapan kursi calon terpilih DPRD Kabupaten Nduga Pemilihan Umum 2024 di Hotel Sartika, Wamena, Jayawijaya, Sabtu (28/7/2024).
Acara penetapan tersebut dihadri Pj Bupati Nduga, Kapolres Dandim, Bawaslu serta perwakilan 18 partai politik peserta Pemilu pada 14 Februari lalu.
Pj Bupati Nduga, Elai Giban mengatakan, molornya penetapan kursi calon terpilih karena terjadinya konflik perhitungan suara antara partai Golkar dan PSI selama 6 bulan.
"Jadi tangal 19 Juli baru kami melakukan perdamaian, dicdalam juga ada konflik pergeseran suara dari PKS ke Demokrat dan telah diproses dan dikembalikan dan diplenokan hari ini," katanya.
Baca juga: Empat Kepala Perang Suku di Nduga Ditangkap, Digelandang ke Markas Polda Papua
Secara tegas Elai Giban meminta kepada masyarakat, tokoh adat, perempuan, pemuda Gereja, dan semua pihak untuk bisa menjaga kemanan bersama demi terlaksannya tahapan Pilkada sampai dengan selesai dengan baik dan aman
"Harapan kami pemerintah tahapan Pileg sudah selesai kami harapkan semua kembali ke Ibu kota melakukan tahapan Pilkada Gubernur Papua Pegunungan, Bupati dan Wabup Nduga 2024 pada 28 November nanti," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Nduga, Yosekat Kogoya mengatakan, pihaknya melakukan penetapn calon terpilih untuk 25 anggota dewan yang dinyatakan sah terpilih karena sebelumnya ada penundaan yang cukup lama.
"Kami harap setelah penetapan perolehan kursi bagi calon yang terpilih tidak ada masalah lagi," katanya.
Menurut dia, seharusnya penetapan calon terpilih ini sudah diselesaikan sejak lama, tetapi mengallami penundaan lantaran terjadinya konflik yang berkepanjangan Nduga dan masalahnya telah diselesaikan bersama pemerintah daerah.
"Kami harapkan dengan ditetapkan calon terpilih ini tidak ada lagi ada masalah, karena ini pleno penetapan ini sudah lama harus dilakukan tetapi terus kami ulur-ulur karena ada konflik,"tuturnya.
Baca juga: Pemilu Sistem Noken Penyebab Konflik Pecah di Nduga Papua Pegunungan, Tiga Warga Tewas
Ia juga menegaskan, bahwa dengan akan digelarnya Pilkada 2024, maka diharapkan semua pihak mendukung pelaksanaan pesta demokrasi 5 tahunan tersebut dengan bersama-sama menjaga keamanan.
"Selain itu kami juga akan menggelar pemilihan kepala daerah baik Gubernur maupun Bupati sehingga dengan pleno ini kami harapkan tidak ada lagi masalah sehingga proses tahapan dapat berjalan dengan baik dan kabupaten duga bisa memiliki pemimpin definitif yang baru untuk menjalankan pemerintahan secara baik karena masyarakat saat ini membutuhkan pembangunan dan juga pelayanan dari pemerintah,"tutup Yosekat. (*)
TribunPapua.com
DPRD Nduga
Pileg 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Pemilu 2024
Pilkada 2024
Elai Giban
Yosekat Kogoya
Pemuda Pertanyakan Kinerja 100 Hari Bupati Waropen di Papua |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni Merauke-Timika Agustus 2025, Ada KM Tatamailau dan KM Sirimau |
![]() |
---|
Bupati Biak Minta Disdukcapil Proses Akta Lahir Untuk Semua Anak |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni Nabire-Sorong Agustus 2025, Harga Tiket Mulai Rp283 Ribuan |
![]() |
---|
PSU Pilkada Papua: 2.875 TNI-Polri Siap Amankan Pemilihan Gubernur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.