KNPB Demo Tolak Transmigrasi di Papua
Seorang Jurnalis Terkena Lemparan Batu saat Ricuh Aksi Tolak Transmigrasi oleh KNPB di Jayapura
Situasi di kawasan bundaran Abepura sempat mencekam. Layanan transportasi terganggu saat massa berhamburan.
Penulis: Yulianus Magai | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Magai
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Seorang jurnalis terluka akibat lemparan batu saat meliput aksi massa menolak prorgam transmigrasi di Kota Jayapura, Papua, Jumat (15/11/2024) siang.
Nesta Makuba, jurnalis yang meliput untuk media para-paratv.id terkena lemparan batu pada bagian kakinya.
Ia mendapat lemparan dari arah demonstran yang tergabung dalam Komite Nasional Papua Barat (KNPB) di kawasan bundaran Abepura.
"Saat saya liput aksi demontrasi KNPB tolak program transmigrasi, saya terkena batu mengenai kaki sebelah kanan," ujarnya kepada Tribun-Papua.com, di lokasi aksi.
Baca juga: Aksi Tolak Transmigrasi Digelar di Jayapura, KNPB: Tanah Papua Bukan untuk Dijual
Makuba selanjutnya dibawa ke RSUD Abepura untuk mendapatkan pertolongan medis.
Sebab, darah mengucur dari kakinya.
"Saat ini saya mendapatkan penanganan atau perawatan medis di UGD Rumah Sakit Abepura," singkatnya.
Sebelumnya, ketegangan terjadi saat massa aksi menolak program transmigrasi hendak digelar di bundaran Abepura.
Rencana orasi di Abepura diadang oleh aparat kepolisian.
Massa yang tergabung dalam KNPB sempat gontok-gontokan dengan kepolisian.
Aparat keamanan lebih duluan mensterilkan lokasi aksi sebelum massa yang menggelar longmrach, tiba di bundaran Abepura.
Mereka membawa puluhan bendera KNPB, berwarna merah disertai lambang bintang dengan tulisan LAWAN.
Belum sempat menggelar orasi, polisi langsung membubarkan paksa massa dengan menembakkan gas air mata.
Kepada Tribun-Papua,com di lokasi, seorang demonstran mengatakan pembubaran dilakukan secara paksa.
Baca juga: Demonstran Dibubarkan, Polisi Tembakkan Gas Air Mata ke Massa KNPB Penolak Transmigrasi Papua
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/Nesta-Makuba-jurnalis-media-para-paratvid-terkena.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.