Persipura Jayapura
Ramai Rumakiek Diincar PSBS Biak, Begini Respons Pelatih Persipura Jayapura dan Si Kembar
Sejak awal musim, PSBS Biak ingin meminjam Ramai Rumakiek dari Persipura Jayapura, namun gagal karena dia masih terikat kontrak panjang.
Penulis: Paul Manahara Tambunan | Editor: Paul Manahara Tambunan
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - PSBS Biak berupaya menggaet Ramai Rumakiek, penyerang sayap Persipura Jayapura menjelang putaran kedua BRI Liga 1 musim 2024/25.
Presiden PSBS Biak Yan Permenas Mandenas mengaku tenaga pemain kelahiran Jayapura 19 April 2002 itu sangat dibutuhkan PSBS untuk menambah daya gedor lini serang mereka.
Kebetulan kontrak Ramai berakhir di akhir Desember 2024. Sementara, bursa transfer paruh kedua kompetisi akan dibuka.
Meski begitu, keinginan PSBS yang memicu rumor semakin ramai ditepis pelatih Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy, serta Ramai Rumakiek.
Ricardo memandang wajar apabila manyak klub menginginkan peran Si Kembar di tengah performanya maksimal.
Adik kandung Kevin Rumakiek itu bahkan menyabet status top skorer sementara pada Liga 2 musim ini, dengan torehan 9 gol.
"Sampai saat ini Ramai Rumakiek masih berstatus pemain Persipura," ujar Salampessy.
• Bungkam Dewa United 3-1, Taktik Cerdas Tim Pelatih Bawa PSBS Biak Raih Kemenangan di Akhir Tahun
Ia menegaskan hingga Jumat (3/1/2025) pagi, Rumakiek masih latihan bersama skuad Mutiara Hitam.
Hal sedana disampaikan Ramai Rumakiek.
Ia menyatakan masih betah membela Persipura meski berlaga di Liga 2.

"Sampai sekarang tidak akan ke mana-mana. Saya masih bagian dari Persipura," ungkapnya di sela latihan di Stadion Mandala jayapura, Jumat pagi.
Ramai menegaskan informasi beredar di berbagai media adalah sebatas rumor yang diembuskan lantaran memang banyak klub menginginkan jasanya.
PSBS inginkan Ramai bermain di Liga 1
Sebelumnya, Presiden PSBS Yan Permenas Mandenas mengaku tenaga Ramai Rumakiek sangat dibutuhkan PSBS untuk menambah daya gedor lini serang mereka.
"Kami sangat membutuhkan Ramai untuk menambah daya gedor PSBS. Ramai merupakan salah satu pemain yang kami targetkan di putaran kedua," ujarnya melalui sambungan telepon, Minggu ( 29/12/2024).
Ramai memang sering dikaitkan dengan PSBS Biak.
Selain karena putra Asli Biak, Ramai juga merupakan pemain yang punya kualitas terbaik di Liga Indonesia.
Sejak awal musim, PSBS ingin meminjamnya dari skuad Mutiara Hitam namun gagal karena dia masih terikat kontrak jangkauan panjang dengan Persipura.

"Kita ingin memberi ruang kepada sejumlah pemain Papua yang memilki kualitas agar bisa tampil di Liga 1. Dia punya kesempatan tampil lagi di Timnas namun harus bermain di Liga 1 dan saat ini kesempatannya," katanya.
Baca juga: Laga Panas Babak Pertama, Tendangan Bebas Ramai Rumakiek Selamatkan Muka Persipura Atas Deltras
Mandenas berharap Ramai bisa menerima pinangan PSBS karena skuad Badai Pasifik punya niat baik untuk memberikan kesempatan kepada dia agar bisa tampil bersama skuad Garuda.
Selain itu, Mandenas berharap PSBS juga bisa bertahan dan masuk lima besar di Liga 1.
"Mudah-mudahan prosesnya bisa berjalan lancar karena Ramai bagian dari kebutuhan PSBS saat ini," ucapnya.
Jika Ramai bergabung, maka PSBS akan memiliki generasi pemain baru Papua bersama Kelly Sroyer, Armando Oropa, dan Febrianto Uopmobin.
Harapan lainnya, Mandenas juga mendoakan agar Persipura juga bisa kembali ke Liga 1 menemani PSBS.
Dia yakin dua tim asal Papua ini akan memberi warna lain di Liga 1. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.