ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Tengah

Ini harapan Penjabat Gubernur Anwar Damani pada pelatihan Aplikasi Sistem Pendataan OAP

Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Papua Tengah, Jalan Merdeka, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire,

Tribun-Papua.com/istimewa
Pelaksanaan pelatihan aplikasi sistem pendataan penduduk OAP, yang dilaksanakan di Aula Kantor Diskominfo Papua Tengah, Jalan Merdeka, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire. 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUA.COM, NABIRE – Pemerintah Provinsi Papua Tengah, kini menggelar pelatihan aplikasi Sistem Pendataan penduduk Orang Asli Papua (OAP).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Papua Tengah, Jalan Merdeka, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire, diikuti seluruh ASN dari Dukcapil, Bapperinda, BPMK dan Kominfo.

Baca juga: Tiga Pemain PSBS Biak Ancaman Serius bagi PSIS Semarang dalam Laga Panas di Papua, Siapa Saja?

Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Tengah, Anwar Harun Damanik mengatakan, pendataan penduduk OAP merupakan langkah strategis dalam upaya memperkuat perencanaan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Dengan adanya sistem pendataan yang terintegrasi dan akurat, menurut dia, pemerintah bisa memperoleh data yang valid untuk perumusan kebijakan yang lebih tepat sasaran.

Baca juga: Lawan PSIS Semarang, PSBS Biak siapkan Sebastian Alvarez di lini belakang

"Terutama dalam hal pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan kesejahteraan OAP," kata Anwar dalam sambutanya yang diperoleh Tribun-Papua.com, Jumat, (24/1/2024).

Anwar bilang, kiranya pelatihan ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam, terutama mengenai penggunaan aplikasi sistem pendataan.

“Supaya nantinya data yang ada, dapat digunakan sebagai dasar dalam perencanaan program pembangunan yang berbasis bukti. Melalui pelatihan ini, peserta dapat belajar bersama mengenai fitur-fitur aplikasi, cara penggunaanya, serta strategi untuk mengatasi berbagai tantangan,” katanya.

Baca juga: Penerapan MBG di Nabire Masih Tunggu Petunjuk Teknis

Namun dirinya mengimbau peserta tidak khwatir sebab mereka nantinya mendapat pendampingan dari narasumber dan fasilitator. Gubernur berpesan kepada peserta untuk memanfaatkan pelatihan itu sebaik mungkin.

"Supaya itu nantinya dapat memberikan manfaat besar dalam mendukung kemajuan, serta kesejahteraan OAP," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved