Pangdam Cenderawasih Kunjungan Kerja di Biak Sekaligus Menutup Program TMMD ke-123

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Fiona Sihasale

TRIBUN-PAPUA.COM, BIAK - Pangdam XVII/Cendrawasih, Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M bersama Brigjen TNI Dedi Hardono (Danrem 172/PWY) beserta rombongan tiba di Bandara Udara Frans Kaisiepo, Selasa siang (18/3/2025).

Kedatangannya disambut langsung oleh Wakil Bupati Biak Numfor Jimmy C.R Kapisa, Dandim 1708/BN Letkol Inf. Marsen Sinaga dan unsur Forkopimda Kabupaten Biak Numfor. 

Baca juga: Polisi Sudah Mengantongi Identitas Pemasok Ganja ke Yapen Usai Integorasi GR

Setibanya di bandara, Pangdam XVII/Cendrawasih disambut dengan tari-tarian dan pemasangan mahkota serta pengalungan tas inokson oleh Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Biak, David Rumansara. 

Kedatangan Pangdam XVII/Cenderawasih dalam rangka kunjungan kerja sekaligus menghadiri penutupan program TMMD Ke-123 Kodim 1708/BN di Kampung Kbusdori, Distrik Swandiwe, Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua.

Baca juga: Wabup Yapen Minta Maaf Karena Lambat Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir di Mariadei

Setelah penyambutan, pangdam beserta rombongan bergerak menuju Hotel Swiss-Belhotel Cendrawasih untuk beristirahat sebelum melanjutkan agenda utama, yaitu penutupan TMMD ke-123 yang akan dilaksanakan pada Kamis (20/03/2025). 

Program TMMD ini merupakan bagian dari upaya TNI membantu percepatan pembangunan di daerah, khususnya di wilayah terisolir.

Baca juga: Wakil Gubernur Papua Selatan Sebut Santri Adalah Masa Depan Bangsa

Melalui TMMD, TNI tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pemberdayaan masyarakat serta peningkatan kesejahteraan melalui berbagai program, seperti penyediaan akses air bersih dan pembangunan fasilitas ekonomi bagi warga pesisir.

Kehadiran Pangdam di Biak menjadi bentuk komitmen TNI dalam mendukung pembangunan daerah dan mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Baca juga: Gereja Siapkan Masyarakat Sarmi Hadapi Era Digital, 116 Jemaat Terima Sertifikat Komputer

TMMD Ke-123 yang dilaksanakan di Kampung Kbusdori, Distrik Swandiwe, telah menyelesaikan berbagai program pembangunan fisik maupun non-fisik. Salah satu program unggulan yang telah rampung adalah TNI Manunggal Air, yang bertujuan untuk meningkatkan akses air bersih bagi warga setempat. 

Selain itu, dalam program ini juga dibangun fasilitas Hang Panggang sebagai sarana pengolahan ikan bagi masyarakat pesisir.(*)