Info Jayapura
Jambore Nasional GKP Filadelfia Digelar, Pemuda Diharapkan Jadi Duta Kristus
Melalui kegiatan jambore, peran gereja dapat mengarahkan pertumbuhan anak-anak untuk generasi baik ke depan.
Penulis: Putri Nurjannah Kurita | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita
TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Jambore IV Nasional Pama dan Pabada Gereja Kerapatan Pantekosta (GKP) Filadelfia secara resmi dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Jayapura Gilberd R Yakwart di Sentani, Distrik Sentani, Rabu (25/6/2025).
Kegiatan jambore itu diikuti sebanyak 300 peserta dari Provinsi Papua, Papua Barat Daya, dan Maluku Utara.
Jambore akan berlangsung dari 25-27 Juni 2025.
Pembukaan kegiatan di tandai dengan penabuhan tifa dan pengalungan tanda peserta.
Kegiatan bertemakan Synchronize with Crhirst dengan sub tema 'PMR GKP menjadi generasi yang serupa dengan gambaran Kristus' (Roma 8: 29).
Baca juga: 700 Peserta Jambore GBI se-Papua Ikut Promosikan Objek Wisata Rohani Kiamdori
Pemerintah Kabupaten Jayapura menyambut baik kegiatan jambore, dengan harapan, dapat membawa suasana damai dan menjadi informasi penting terkait dengan perkembangan remaja pada saat ini.
"Kami harap anak-anak bertumbuh dengan baik sebagaimana tema bertumbuh serupa dan sehamba dengan Allah," ujar Gilberd.
Gilberd menyebut kebanyakan remaja saat ini dipengaruhi oleh pergaulan bebas, narkoba, dan minuman keras.
Melalui kegiatan jambore, peran gereja dapat mengarahkan pertumbuhan anak-anak untuk generasi baik ke depan.
"Hari ini dunia sedang bergejolak dengan ketimpangan sosial perkembangan pertumbuhan anak-anak remaja pada saat ini ada narkoba, sex bebas dan lainnya," katanya.
Ketua Umum Persekutuan Kaum Muda Remaja Gereja Kerapatan Pantekosta, Pdt Sadrak Parimbunga, mengatakan manfaat kegiatan ini membentuk anak muda sebagai pilar generasi penerus gereja, bangsa, dan gereja.
"Anak-anak [dapat] menjaga kekudusan dan menjadi mitra pemerintah dalam mensukseskan setiap program pemerintah yang ada di Jayapura serta Maluku Utara bisa menjadi duta Kristus dimanapun mereka berada," katanya.
Baca juga: Kantor Majelis Rakyat Papua Tengah Dipalang, Demonstran Desak Ganti Ketua dan Sekretaris MRPT
"Peserta dari delapan daerah dari tiga wilayah meliputi wilayah Papua Barat Daya, Maluku Utara jumlah peserta sekitar 360 peserta diluar tuan rumah dan hamba-hamba Tuhan."
Sadrak juga mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah Kabupaten Jayapura.
Menurut Sadrak, kehadiran pemerintah bisa mendongkrak semangat anak muda.
"Kami harap anak-anak tetap semangat hingga akhir kegiatan," ujarnya. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.