Jesus Gabung Persipura, Bermain Bola dengan Anak Papua

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Aroma Samba semakin kental dalam skuad Persipura Jayapura. 

Tim berjuluk Mutiara Hitam ini resmi menyambut kedatangan bek tangguh asal Brasil, Arthur Jesus Vieira, yang telah memulai latihan perdananya di Lapangan UNY Kulon Progo, Yogyakarta pada Senin (8/7/2025).

Kehadiran Arthur bukan sekadar menambah daftar pemain, melainkan simbol tekad kuat Persipura untuk kembali bersinar di kancah Liga 1 Indonesia.

Setibanya di lapangan latihan, raut wajah Arthur Jesus Vieira memancarkan optimisme.

Ia tak sungkan mengungkapkan ambisi besarnya bersama Persipura.

"Saya senang bisa berada di sini bersama Persipura dan saya tahu ada target yang ingin dicapai, yaitu bermain dan menang di setiap pertandingan."

"Saya juga punya target demikian, membawa Persipura ke Liga 1," tuturnya, penuh semangat. 

Arthur, yang sebelumnya membela Deltras Sidoarjo, juga merasakan adanya "koneksi" gaya bermain sepak bola antara Papua dan Brasil, sebuah chemistry yang ia yakini akan membawa dampak positif.

Baca juga: Salampessy Targetkan Persipura Jayapura Promosi Liga 1, Owen Rahadiyan Beri Kepercayaan Penuh

Momen unik sempat terselip saat Arthur menyinggung rivalitas keras di masa lalu saat dirinya membela Deltras Sidoarjo menghadapi Persipura. 

Namun, ia menegaskan bahwa profesionalisme adalah kunci. 

"Inilah sepak bola profesional, dan saya sudah lupakan hal tersebut. Saya saat ini sangat bahagia dan siap membuat sejarah bersama Persipura, serta sudah tidak sabar untuk bermain bersama," ungkapnya, menunjukkan fokus penuh pada masa depan tim barunya.

Baginya, lembaran baru telah dibuka, dan semua energi akan dicurahkan untuk kejayaan Mutiara Hitam.

Kehadiran Arthur sekaligus melengkapi kuota pemain asing Persipura.

Sebelumnya, tim telah mengamankan gelandang asal Jepang, Takuya Matsunaga.

Tak lama berselang, Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano (BTM), mengumumkan rekrutan ketiga: Matheus Silva, striker jangkung berpostur 193 cm yang juga berasal dari Brasil.

Matheus bukanlah nama asing di sepak bola Indonesia, pernah memperkuat klub seperti Cimahi dan PSM Makassar.

"Kita akhirnya 'Done Deal' dengan Matheus Silva, dia striker jangkung asal Brazil. Liga Indonesia sudah tidak asing bagi dia," jelas BTM, yang berharap Matheus segera bergabung di TC Jogja, menyusul Arthur. 

"Kuota adalah tiga pemain asing, jadi saat ini satu striker lagi sedang dalam negosiasi, kita berharap semoga dalam waktu dekat sudah oke, dan bisa bergabung dengan TC pemain di Jogja." 

Dengan komposisi tiga legiun asing—satu bek, satu gelandang, dan satu striker—skuad Persipura kini terlihat jauh lebih solid dan siap bersaing di Liga 2 yang ketat.

Baca juga: Cenderawasih Karsa, Gerakan Owen Rahadiyan Bawa Persipura Jayapura Menjelajahi Bakat Papua

Benhur Tomi Mano sendiri tak bisa menyembunyikan optimisme tingginya melihat skuad yang telah terbentuk.

Ia memuji sinergi apik antara Manajer Owen Rahadiyan dan Pelatih Ricardo Salampessy yang telah bekerja keras mempersiapkan tim. 

"Pak Owen memahami tugas dan tanggungjawabnya dalam tim, beliau sangat mendukung rencana positif pelatih. Kalau dianggap baik untuk tim beliau langsung suport, jadi cukup sinergi, semoga perjalanan nantinya terus baik dan positif," ujar BTM.

Dengan kekuatan baru ini, ditambah dengan kekompakan dan fokus tim, Persipura kini menatap musim 2025/2026 dengan harapan besar untuk kembali mengukir sejarah di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. (*)