Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA – Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan menegaskan, upaya proses pembebasan sandera Pilot Philips tidak pernah menyatakan adanya kompensasi.

Penegasan ini disampaikan terkait beredarnya info ada kompensasi sebesar Rp 20 miliar bagi kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya yang menyandera pilot.

Baca juga: Pangdam Cenderawasih: Pembebasan Pilot Susi Air oleh Egianus Dilakukan Secara Damai Tanpa Ada Korban

"Bisa jadi isu adanya kompensasi Rp 20 miliar sengaja dihembuskan oleh pihak pihak yang tidak ingin terciptanya kedamaian di Papua, " kata Izak Pangemanan melalui keterangan tertulis, Rabu (13/9/2023).

Menurut Izak, kondisi pilot Susi Air Philip Marten, baik baik saja.

"Philips dalam kondisi baik baik saja. Dalam setiap penampilannya, kita bisa melihat bahwa Kapten Pilips tidak stres, raut mukanya bahagia bahkan dengan kelompok bersenjata pun mereka tidak terlihat saling menekan," ujarnya.

Izak mengatakan, pada foto terakhir yang beredar tampak Kapten Philips mukanya fresh tidak kurus, penampilannya rapih hanya terlihat mungkin sudah bosan.

"Jadi tidak ada yang perlu diragukan dengan Kapten Philip. Dia baik baik saja," ujarnya.

Baca juga: KABAR BAIK dari Mabes TNI, Ada Sinyal Pilot Susi Air Philip Merthens Segera Dibebaskan KKB Papua?

Izak berujar, mengenai upaya pembebasan pihaknya tetap menjalin komunikasi ke berbagai pihak.

"Komunikasi kami ke semua pihak kini berjalan baik dalam usaha membantu kami membebaskan Pilot Philip ini."

"Semua pihak mendukung, baik itu tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda tokoh perempuan. Kita berharap upaya pembebasan ini akan segera bisa kita wujudkan," sambung Izak.

Baca juga: Pilot Susi Air 6 Bulan Disandera KKB, Kapolda Sebut Egianus Kogoya Sulit Didekati untuk Negosiasi

Izak mengatakan, sejauh ini pihaknya mengupayakan negosiasi damai, karena TNI tetap memilih jalan damai dalam penyelesaian permasalahan permasalahan di Papua termasuk penyelesaian penyanderaan Pilot Philip Mertens.

"Kita berharap tidak ada korban-korban selanjut nya baik itu dipihak masyarakat sipil, pihak TNI-Polri kita menginginkan semua persalahan bisa diselesaikan dengan damai," tandasnya. (*)