Brimob Genap 80 Tahun, Kapolda Perintahkan Tetap Kuat Jaga Keamanan Papua

Ringkasan Berita:

• HUT ke-80 Brimob (14 November 2025) adalah refleksi delapan dekade pengabdian dan loyalitas kepada NKRI.
• Perayaan bertema "Demo Presisi untuk Negeri," menunjukkan Brimob menuju satuan yang modern dan profesional.
• Brimob Polda Papua memiliki 2.063 personel dan menjadi garda terdepan keamanan di tiga provinsi (Papua, Papua Pegunungan, Papua Selatan).
• Kapolda menegaskan Brimob adalah kekuatan utama Polri yang menjamin ketertiban dan mendukung pembangunan daerah.

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Taniya Sembiring 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - 14 November 2025 adalah Hari Ulang Tahun ke-80 Korps Brigade Mobil (Brimob). Momentum ini adalah refleksi delapan dekade pengabdian, ketangguhan dan loyalitas satuan ini dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Kapolda Papua Irjen Pol.Patrige Renwarin menegaskan perayaan ini bukan sekadar seremoni tetapi peringatan ini mengangkat kembali sejarah panjang Brimob yang telah menorehkan kiprah besar sejak masa perjuangan kemerdekaan hingga masa kini.

"Perjalanan 80 tahun Brimob ini merupakan bukti keteguhan semangat juang yang diwariskan para pendahulu. Momentum ini bukan sekadar perayaan, melainkan refleksi atas delapan dekade pengabdian dan pengorbanan korps bagi bangsa dan negara,” tegas Kapolda dalam sambutannya di Mako Brimob Polda Papua. 

Baca juga: Prakiraan Cuaca Papua Besok, Sabtu 15 November 2025: Waropen Hujan Ringan di Pagi dan Siang Hari

Peringatan hari jadi Korps Brimob ini dimeriahkan dengan tema “Demo Presisi untuk Negeri”, yang menggambarkan transformasi Brimob menuju satuan yang semakin modern, profesional, cepat, tepat dan berkeadilan.

Satuan Brimob Polda Papua kini menjadi salah satu kekuatan utama Polri di Tanah Papua. Dengan total 2.063 personel yang tersebar di Detasemen A, Detasemen Seksus serta Batalyon A dan Batalyon D, Brimob bertugas memastikan keamanan di tiga provinsi sekaligus: Papua, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

“Dalam dinamika keamanan yang kompleks, Brimob Papua senantiasa menjadi garda terdepan menjaga ketertiban, melindungi masyarakat, serta mendukung pembangunan daerah,” ucapnya. 

Baca juga: YPPK Bekali 31 Kepala Sekolah Jayawijaya Manajemen Kurikulum Baru

Logo angka 80 yang digunakan dalam peringatan ini melambangkan kematangan, persatuan dan optimisme. 

Adapun perpaduan warna biru, merah, kuning, hitam, dan emas mencerminkan keberanian, loyalitas, kejayaan, serta semangat juang insan Bhayangkara yang tidak pernah padam.

Kata Kapolda, delapan dekade telah berlalu, namun pengabdian Brimob tetap menyala. Di Papua, jejak sejarah, tumpahnya keringat, dan komitmen menjaga kedamaian menjadi bukti bahwa pasukan ini akan terus berdiri teguh demi masyarakat, bangsa dan negara.(*)