Cerita Sri Mulyani Tahu Ada Desa 'Siluman' yang Dapat Dana Tiap Tahun, Ajak Tito Karnavian Melacak
Menteri Keuangan Sri Mulyani mendapatkan informasi adanya desa 'siluman' yang mendapatkan dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD).
Penulis: Roifah Dzatu Azmah | Editor: mohamad yoenus
TRIBUNPAPUA.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani mendapatkan informasi adanya desa 'siluman' yang mendapatkan dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD).
Hal ini disampaikan Sri Mulyani saat memaparkan pokok rancangan APBN 2021, di depan anggota Komisi XI DPR RI, Jakarta, Senin (4/11/2019).
Sebelumnya Sri Mulyani telah meminta pengawasan untuk penyaluran dana desa pada tahun 2020 untuk diperketat.
• Ancam Menteri yang Miliki Kepentingan Pribadi dan Belok, Moeldoko: Saya akan Kencang Itu
Dikutip TribunPapua.com dari WartaKotaLive.com, Selasa (5/11/2019), Sri Mulyani menceritakan awal mula tahu adanya desa 'siluman'.
Ia mengaku mendapat informasi bahwa ada dana desa yang baru saja dibuat.
Desa itu tergolong desa baru.
"Karena kemarin kami mendengar dari salah satu pihak yang menyampaikan ada dana desa untuk desa yang baru saja dibuat," paparnya.
Ia lantas meminta agar desa baru tersebut melalui proses telaah.
"Jadi kita akan terus lihat karena sebenarnya ada mekanisme pembentukan desa, identifikasi siapa pengurusnya. Kita akan melihat seluruh prosedurnya," ucap Sri Mulyani.
Namun saat dilihat ada transfer dana setiap tahun namun tak ada penduduknya dalam desa tersebut.
Menurut Sri Mulyani, ada banyak pihak tak bertanggungjawab yang memanfaatkan membentuk desa baru.
"Karena adanya transfer ajek dana desa, ada desa-desa baru tidak ada penduduknya, tapi ada transfer tiap tahun," ungkapnya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (4/11/2019).
• Anies Baswedan Beri Ruang Sri Mulyani Cek Anggaran: Kalau Masih Kurang Pekerjaan, Saya Tambahin
Sri Mulyani lantas menjelaskan bahwa TKDD berfungsi untuk meningkatkan kemandirian daerah.
"Kami dengan Kemendagri meningkatkan kualitas APBD dan rambu APBD di dalam mendorong indikator pertumbuhan dan pembangunan," katanya.
Sedangkan adanya desa 'siluman' yang membuatnya resah, Sri Mulyani akan mengajak Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk menanganinya.