ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

2 Warganya Positif Virus Corona, Ridwan Kamil Minta Warga Jeli: Siaga Satu Virus Corona di Jabar

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menerapkan status siaga satu menyusul dua warga negara Indonesia yang positif terjangkit Virus Corona.

Instagram/@ridwankamil
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil 

TRIBUNPAPUA.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menerapkan status siaga satu menyusul dua warga negara Indonesia yang positif terjangkit Virus Corona.

Adapun, dua warga yang positif terjangkit Virus Corona adalah warga Depok, Jawa Barat.

Sempat Berinteraksi dengan 2 Pasien Positif Corona, 73 Petugas Medis di Depok Dipantau

"Ya kita posisi siaga satu Virus Corona di Jabar," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil di Bogor, Jabar, Senin (2/3/2020).

Ia pun mengimbau masyarakat yang mengalami gejala seperti Virus Corona untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit rujukan utama di 27 kabupaten dan kota di Jabar.

"Semua rumah sakit di 27 daerah itu rumah sakit utama, saya imbau warga mengalami atau melihat gejala-gejala yang mirip, ya kan susah dibedakan mana flu mana corona, untuk segera mengecek," kata Ridwan.

Ridwan Kamil telah menugaskan tim medis dari Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung untuk memeriksa serta mengambil sampel warga yang punya gejala corona.

Hal itu untuk memastikan apakah pasien tersebut positif atau negatif terpapar Virus Corona.

"Nanti tim dari RSHS akan mem-follow up termasuk yang akan mengirim sampel, apakah teridentifikasi positif, negatif, itu akan dilakukan," ucap Ridwan.

Meski demikian, ia mengimbau agar masyarakat tidak panik.

Ini 4 Cara Penularan Virus Corona yang Perlu Diwaspadai, Apa Saja?

Ia memastikan, pemerintah segera menerapkan langkah antisipasi guna menekan gejala penularan.

Ia tetap mengimbau masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dan kebugaran fisik untuk meningkatkan imunitas tubuh.

"Jangan lupa saling mendoakan, agar kita dijauhkan dari marabahaya," kata Emil.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat melacak orang-orang yang melakukan kontak fisik dengan dua warga Jabar yang positif terjangkit Virus Corona.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar Berli Hamdani mengatakan, apabila ada warga yang dipastikan berinteraksi dengan dua pasien tersebut, maka warga tersebut akan dipantau secara intensif selama 14 hari.

"Kalau dipastikan ada kontak dengan pasien tersebut, maka masuk dalam pemantauan selama 14 hari," kata Berli saat dihubungi Kompas.com, Senin (2/3/2020).

Halaman
12
Sumber: Info Komputer
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved