ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Sempat Lakukan Kontak dengan Tamu Positif Corona, Trump Disebut Tidak akan Dites dan Dikarantina

Dokter Gedung Putih menyatakan, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tidak perlu menerima tes atau dikarantina karena virus corona.

Editor: mohamad yoenus
Instagram @realdonaldtrump
Presiden Amerika Serikta Donald Trump 

TRIBUNPAPUA.COM - Dokter Gedung Putih menyatakan, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tidak perlu menerima tes atau dikarantina karena Virus Corona.

Dalam memorandum yang dirilis Jumat malam (14/3/2020), Komodor Sean Conley menyatakan presiden 73 tahun itu "sempat bersentuhan" dengan orang yang terinfeksi.

Conley merujuk kepada Fabio Wajngarten, sekretaris bagian pers Presiden Brasil Jair Bolsonaro.

Dia diketahui sempat berfoto berdekatan dengan Trump.

Dokter Gedung Putih asal Angkatan Laut itu menulis, Wajngarten mengalami gejala Virus Corona tiga hari setelah bertemu, dan kemudian positif terinfeksi.

Sempat Lakukan Kontak dengan Tamu Positif yang Virus Corona, Donald Trump: Saya Tidak Khawatir

Pada Jumat petang waktu setempat, dia mengatakan Gedung Putih menjadi waspada karena ada satu lagi pejabat asal Brasil yang tertular.

Dia adalah Nestro Forster, chargé d'affaires Kedutaan Brasil di Washington, yang dites positif untuk Covid-19, nama penyakit itu.

Dilansir CNN Sabtu (14/3/2020), Conley mengungkapkan Sang Presiden menghabiskan lebih banyak waktu dan berdekatan dengan Forster.

Meski begitu, segala interaksi itu terjadi sebelum Forster menunjukkan gejala.

"Aktivitas ini tergolong transimisi RISIKO RENDAH," jelasya.

Karena itu berdasarkan panduan dari Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), presiden ke-45 itu tidak membutuhkan karantina saat ini.

Trump Umumkan AS Darurat Nasional Virus Corona, Kucurkan Dana Rp 730 Triliun untuk Penanganan

 

Kemudian dikarenakan Trump yang tidak menunjukkan gejala Covid-19, maka Conley berkesimpulan untuk sementara ini, orang nomor satu AS itu tidak akan dites.

"Saya akan terus memantau dan memberikan perawatan kepada Bapak Presiden, dan akan memberikan pembaruan begitu mendapat informasi terbaru," kata dia.

Adapun saat konferensi pers di Gedung Putih, Trump menyatakan bahwa dia akan menerima tes patogan dengan nama resmi SARS-Cov-2 itu.

"Kami tengah menunggu jadwalnya," jelas dia seraya menambahkan, dia tidak menunjukkan gejala apa pun dan sedikit bercengkrama dengan Wajngarten.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved