PDP Corona di Purbalingga Ditolak 4 Rumah Sakit, Terpaksa Tempati Ruang Isolasi Darurat Puskesmas
Seorang pasien dalam pengawasan ( PDP) Covid-19 diisolasi di ruang rawat inap Puskesmas Kejobong, Purbalingga, Jawa Tengah.
Sampai sejauh ini, kata Nonot, sedikitnya ada 12 pasien yang diisolasi sehingga RSUD tidak mampu menerima pasien rujukan.
"Paling cari rumah sakit lain, kami arahkan ke RS Margono, RSUD Banyumas atau Banjarnegara juga bisa," ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga, Hanung Wikantono mengungkapkan, untuk mengakomodir lonjakan jumlah PDP, Pemkab saat ini tengah menyiapkan ruang isolasi tambahan.
"Saat ini hanya dua rumah sakit negeri yang memiliki ruang isolasi yakni RSUD dan Panti Nugroho, sementara empat RS swasta kami dorong untuk menyiapkan ruang isolasi tambahan, jadi pasien-pasien ini istilahnya masih menunggu antrean," katanya.
Selain itu, Pemkab juga tengah mempersiapkan ruang isolasi darurat seperti di kompleks UPTD Logam Kelurahan Purbalingga Lor dan gedung bekas Panti Nugroho di Jalan Isdiman.
Disinggung soal kesiapan Puskesmas, Hanung menyebut jika tenaga medis di Puskesmas telah mengetahui tentang standar operasional prosedur dan protokol kesehatan.
"Ya memang di mana-mana terjadi kelangkaan, sehingga arahan dari pimpinan untuk menggunakan sumber daya yang ada, misal mantel untuk ADP ya tidak masalah yang penting fungsinya," terangnya.
(Kompas.com/ Kontributor Banyumas, M Iqbal Fahmi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ditolak 4 Rumah Sakit, PDP Covid -19 di Purbalingga Tempati Ruang Isolasi Darurat Puskesmas"