ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Resah ART-nya Ingin Mudik di Tengah Wabah Corona, Hotman Paris Sebut Imbauan Pemerintah Tak Efektif

Hotman Paris Hutapea mengaku resah asisten rumah tangganya berniat untuk pulang ke kampung halaman di tengah merebaknya Virus Corona.

(KOMPAS.com/IRA GITA)
Hotman Paris usai menjalani BAP di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (26/8/2019). 

Padahal sudah jelas imbauan pemerintah memberikan larangan demi mengurangi penyebaran Virus Corona.

Hotman Paris merasa bahwa imbauan pemerintah tersebut kurang efektif.

Masak Lagi Makanan yang Dibeli karena Takut Corona, Hotman Paris: Nih Masih Ketakutan Pegang Ayam

"Tapi dua pembantu saya sepertinya tetap ngotot akan pulang," kata Hotman Paris.

"Ini merupakan contoh simple bahwa sekedar imbauan mungkin tidak efektif," imbuhnya.

Warga perantau menunggu bis untuk menuju kampung halamannya di Terminal Bayangan di kawasan Pondok Pinang, Jakarta, Kamis (26/3/2020). Di tengah masa tanggap darurat corona ini, sejumlah perantau  di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) justru memilih mudik lebih cepat. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga perantau menunggu bis untuk menuju kampung halamannya di Terminal Bayangan di kawasan Pondok Pinang, Jakarta, Kamis (26/3/2020). Di tengah masa tanggap darurat corona ini, sejumlah perantau di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) justru memilih mudik lebih cepat. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Oleh karena itu Hotman Paris meminta kepada pemerintah Indonesia dan para Gubernur untuk melakukan tindakan tegas.

Bukan hanya imbauan, melainkan dengan peraturan tertulis agar tak ada yang melanggarnya.

Bahkan Hotman Paris juga berharap pemerintah Indonesia untuk terus melakukan pengawasan di lapangan.

Pengacara kondang itu ternyata berkaca pada polemik Virus Corona di negara Italia yang kejadiannya dinilai serupa dengan Indonesia.

"Jadi pemerintah pusat atau gubernur harus memilih imbauan atau peraturan tertulis memaksa dan pengawasaannya di lapangan," kata Hotman Paris.

"Pilihan ada di tangan pemerintah RI, jangan terulang seperti kasus di Italia," imbuhnya.

"Semula dianggap remeh karena hanya imbauan, baru terakhir peraturan memaksa bahkan sampai masuk penjara kalau keluar rumah," tandasnya.

Politikus Demokrat Minta Jokowi Lakukan Lockdown: Daripada Jumlah Kasus Corona Makin Banyak

 

Hotman Paris Merasa Linglung

Hotman Paris Hutapea menceritakan perasaannya selama 15 hari berada di rumah karena Virus Corona.

Hal tersebut Hotman Paris sampaikan melalu akun Instagaram pribadi miliknya @hotmanparisofficial.

Tepatnya melalui video yang diunggah Hotman Paris pada Jumat (27/3/2020).

Pada video tersebut berlatar di rumah Hotman Paris.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved