Virus Corona
Tak Mau Disemprot Disinfektan, Anggota DPRD Cekcok dengan TGC Covid-19: Bagaimana Kalau Saya Alergi
Anggota DPRD Sulsel dikabarkan sempat bersitegang dengan petugas TGC Virus Corona hingga peristiwa itu menuai perhatian.
lihat foto
TRIBUNPAPUA.COM - Anggota DPRD Sulsel dikabarkan sempat bersitegang dengan petugas dari Tim Gerak Cepat (TGC) Virus Corona (Covid-19) Bantaeng hingga peristiwa itu menuai perhatian.
Edy Manaf, Anggota DPRD Sulsel diketahui menolak untuk disemprot cairan antiseptik dan disinfektan.
Keributan pun tak terhindarkan antara Edy Manaf dengan TGC Covid-19.
Saat itu memang tengah dilaksanakan penyemprotan disinfektan untuk kendaraan dan antiseptik untuk pemilik kendaraan maupun penumpangnya.
Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran Virus Corona ( Covid-19 ).
Sehingga, seluruh kendaraan yang masuk ke wilayah Kabupaten Bantaeng pun disemprot disinfektan.
Setiap mobil di arahan memasuki rest area posko Covid-19.
Namun mobil yang ditumpangi Edy Manaf dan beberapa temannya tidak berhenti dan terkesan mengacuhkan arahan petugas.
Hingga pada akhirnya seorang petugas berteriak untuk menghentikan mobil itu.
Saat mobil tersebut berhenti, Edy Manaf turun kemudian marah-marah.
"Siapa yang mau bertanggung jawab kalau saya aleri," ucapnya.
Setelahnya Edy Manaf diberi penjelasan bahwa antiseptik aman untuk manusia karena berisikan sabun dan air.
Hal itu diungkapkan langsung dokter Anti di posko TGC di Rest Area Bantaeng.
dr Anti lanjut menjelaskan, setelah itu salah satu temannya, menyampaikan bahwa "kau tidak tau siapa kami," akhirnya terjadilah keributan.
dr Anti pun mengatakan, anggota TGC di Rest Area, memang tidak mengetahui bahwa Edy Manaf merupakan seorang anggota DPRD Provinsi Sulsel.
"Kami tidak mengetahui dia anggota dewan provinsi, tetapi walaupun kami tahu dia harus tetap di semprot sesuai protap," kata dr Anti saat di temui TribunBantaeng.com.
