ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona

Tak Risau Jika Kasus Corona Naik saat New Normal, Wali Kota Bekasi: Enggak Ada yang Perlu Ditakutkan

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengaku tidak khawatir jika nantinya ada lonjakan kasus Covid-19 saat penerapan new normal.

(KOMPAS.com/VITORIO MANTALEAN)
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi di Sumur Batu, Bantar Gebang, Bekasi, Jumat (19/7/2019). 

Dari jumlah 297 kasus positif Covid-19, ada 250 pasien sembuh Covid-19. Lalu, ada 32 pasien positif yang meninggal dunia.

PSBB Jabar diperpanjang

Pemerintah Jawa Barat memperpanjang penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Kota Bekasi hingga Jumat (29/5/2020).

Seiring penerapan PSBB berlangsung, Kota Bekasi pun berencana untuk memulai adaptasi dengan tatanan hidup baru atau normal baru di tengah pandemi Covid-19.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun memberi lampu hijau akan penerapan new normal ini.

Hal ini dibuktikan dengan kunjungan Jokowi ke salah satu pusat perbelanjaan di Kota Bekasi, Mal Summarecon Bekasi, Selasa (26/5/2020).

Pria di Blitar Tercebur ke Sumur 2 Hari, Tetangga Menolong setelah Lihat Tali Timba Bergerak-gerak

Tujuan Jokowi ke Mal Summarecon Bekasi untuk meninjau persiapan kehidupan normal baru.

Jokowi memastikan kesiapan pusat perbelanjaan di Kota Bekasi menerapkan protokol kesehatan yang ketat sebelum nantinya diperbolehkan beroperasi.

Kota Bekasi merupakan salah satu daerah yang akan menerapkan new normal dalam waktu dekat ini.

Sebab, angka reproduksi atau reproduksi number Covid-19 di Kota Bekasi saat ini ada di bawah angka 1, yakni 0,71.

(Kompas.com/ Cynthia Lova)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wali Kota Bekasi Tak Risau jika Kasus Covid-19 Melonjak Saat New Normal Diterapkan"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved