4 Fakta Pembunuhan Berantai di Bogor, Pelaku Diduga Menikmati hingga Modus Ajakan Kencan
Dua orang wanita menjadi korban pembunuhan di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pelaku pun mengakui telah melakukan dua pembunuhan itu.
"Nah itu dia, jadi pelaku (MRI) ini sama dengan kasus pembunuhan plastik di Kota Bogor. Dugaan itu berdasarkan pengakuan dia. Makanya itu kami masih berkoordinasi dengan Polresta untuk pemeriksaan di Polres dalam kaitan EL (temuan mayat perempuan di puncak) ini," ungkap dia.
Modus Ajak Kencan
Pelaku melancarkan aksinya dengan modus mengajak kencan melalui media sosial.
Korban diiming-imingi uang hingga mau dibawa ke penginapan.
"Modusnya sama, TSK ini berjanjian kenalan lewat medsos kemudian ketemu dibawa dengan iming-iming uang ke penginapan, lalu setelah berkencan korban dihabisi dengan dicekik kemudian barang-barangnya diambil," terang dia.
Pelaku tidak melakukan mutilasi, namun polisi juga akan mengecek adanya tindak kekerasan seksual atau tidak.
Baca juga: Pembantu yang Bunuh Majikan di Bandung Mengaku Sering Dipukuli oleh Korban: Saya Sudah Sabar
Temukan Plastik Besar Lain
Polisi mengklaim telah memiliki bukti yang identik antara kasus pertama dan kedua.
Salah satunya temuan plastik sampah besar yang diduga sejenis dengan plastik sebelumnya.
"Ada satu plastik hitam yang belum digunakan, maka dari situ kami menduga ada indikasi terkait dengan pembunuhan EL," ujar dia.
Terkait motifnya, polisi masih melakukan penyidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.
(Kompas.com/Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan/Tribun Bogor)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Fakta Pembunuhan Berantai di Bogor, Selisih 2 Pekan hingga Dugaan Pelaku Menikmati