Viral Oknum TNI Bubarkan Paksa Hajatan sambil Berkata Kasar, Dandim Minta Maaf
Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan aparat TNI membubarkan paksa hajatan viral di media sosial.
TRIBUNPAPUA.COM - Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan aparat TNI membubarkan paksa hajatan viral di media sosial.
Persitiwa itu terjadi di Dusun Tlogomulyo, Desa Boloh, Kecamatan Toroh, Grobogan pada Sabtu (20/3/2021) siang.
Hal ini karena adanya aturan pembatasan terkait pandemi Covid-19, sedangkan warga Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah nekat menggelar acara hajatan.
Namun tindakan tegas oknum aparat itu dibarengi dengan ucapan yang tidak pantas.
Baca juga: Viral Video Detik-detik Penangkapan Perampok di Probolinggo, Petugas Beberapa Kali Lepaskan Tembakan
Viral di medsos
Aksi pembubaran hajatan itu sebelumnya viral di media sosial.
Tampak dalam video 26 detik itu, oknum TNI mengucapkan kata-kata yang tidak pantas.
"Kamu izin sama siapa? Siapa yang kasih izin? Saya banting sekalian!" tegas salah seorang anggota TNI dalam video tersebut.
"Ini melanggar prokes semua. Tahu enggak? PPKM dibuat itu bukan untuk dilanggar!" ujar anggota TNI lainnya dengan membentak.
Pemilik Acara Menyayangkan
Pemilik acara hajatan, Mukmin menyayangkan aksi anggota TNI yang bersikap kasar di acara pernikahan anaknya.
"Saya maklum, tapi jangan seperti itu caranya. Yang kami permasalahkan itu caranya. Yang namanya TNI itu pengayom masyarakat. kecuali saya membangkang. Kalau suruh bubar ya pasti bubar kok, apalagi dengan dengan cara baik-baik. Kami rakyat kecil itu menurut saja. Saat itu sebenarnya saya nazar hanya akan gelar upacara temu pengantin, setelah itu tak ada acara yang lain," tutur Mukmin.
Baca juga: Viral Video Penggandaan Uang di Bekasi, Diduga Uang Palsu hingga Pelaku Akui Hanya Trik Sulap
Namun dirinya mengakui, memang menyalahi aturan dengan tetap menggelar pernikahan meski dilarang.
Pemangku hajat juga telah merelakan acara temu pengantin yang batal terlaksana.
Dandim Minta Maaf