KKB Papua
Rentetan Aksi Teror KKB 2 Hari: Bunuh Warga, Bakar Bandara hingga Lepas Tembakan di Perkampungan
KKB melakukan aksi selama dua hari berturut-turut dan membuat situasi keamanan di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, mencekam.
Kemudian, pada Jumat pagi Tim Pam Rawan yang berpatroli melihat beberapa anggota KKB yang membawa senjata api di Kampung Niporolome.
Kontak senjata pun kembali terjadi di lokasi tersebut. Para anggota KKB kemudian berlari ke dalam perkampungan sambil melepaskan tembakan.
Hanya saja, Kepala Kampung Niporolome beserta istri dan anaknya justru yang menjadi korban tewas.
Baca juga: Kelapa Kampung Niporolome serta Istri dan Anaknya Jadi Korban Baku Tembak KKB Papua vs TNI-Polri
"Di pagi hari, terjadi lagi kontak tembak karena ada yang masuk dengan membawa senjata ke Kampung Niporolome yang bertemu dengan Tim Pam Rawan yang mengakibatkan ada masyarakat yang kena tembak," kata dia.
Selain itu ada tiga warga lainnya yang mengalami luka tembak.
Fakhiri menyebut ketiga jenazah baru bisa dievakuasi pada siang hari ke rumah sakit.
"Kita sendiri belum bisa pastikan (korban) kena peluru siapa, namun atas permintaan masyarakat di kampung, jenazah kedua almarhum itu dibawa ke kampung dan telah dilakukan pembakaran secara adat," kata Fakhiri.
Berita KKB Papua lainnya
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Hari KKB Berulah di Kabupaten Puncak, 4 Warga Sipil Tewas dan Fasilitas Bandara Dibakar"